Dekopinwil Sulut Buka Peluang Bisnis

Fanny Legoh: Koperasi Harus Berperan Agar Petani Dapat Bantuan Dana

depkonwilMANADO, (manadotoday.co.id) – Ketua Dewan Koperasi Indonesian (Dekopin) Wilayah Sulut, Fanny Legoh optimis gerakan koperasi di daerah ini mamu bersaing dengan pelaku usaha lainnya. ‘’Peluang usaha bisnis untuk koperasi sangat terbuka. Tinggal bagimana kita memanfaatkan peluang ini,’’ tegas Fanny Legoh, yang juga Ketua BK DPRD Sulut ini.

Dekopinwil Sulut, lanjut Fanny Legoh, terus berupaya melakuka terobosan untuk menfasilitasi koperasi agar dapat berperan langsung dalam upaya meningkatkan kesejahteraan anggota dan masyarakat secara umum.

‘’Salah satunya dengan membina petani dan kelompok tani agar mampu memanfaatkan dana bantuan pemerintah lebih khusus dari Departemen Pertanian,’’ kata politisi PDI Perjuangan ini saat melakukan pertemuan dengan sejumlah pengurus KUD/Koperasi yang bergerak di bidang pertanian, Rabu (5/2/2020) di Ruang Rapat Dinas Koperasi dan UKM Sulut.

Dalam acara yang juga dihadiri Kabid Kelembagaan Dinas Koperasi dan UKM Sulut Royke Kodoati, dan Hezky Montong, Fanny Legoh menjelaskan pihaknya melalui Dekopnwil Sulut sudah melakukan lobi dengan Dirjen Prasaran dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian, agar petani dan kelempok tani di daerah ini dapat menikmati bantuan dalam mengembangkan usaha pertanian.

‘’Bantuan ini akan difasilitasi oleh koperasi. Makanya koperasi harus betul-betul sehat,’’ katanya.

Fanny Legoh mengingatkan, bantuan ini harus benar-benar sampai kepeda petani dan dimanfaatkan untuk kegiatan usaha.

‘’Jadi jangan salah manfaatkan agar tidak tersangkut dengan masalah hukum,’’ katanya mengingatkan.

Mengenai jumlah bantuan, katanya, sesuai dengan kebutuhan, Namun untuk setiap kelompok paling tinggi Rp750 juta, atau setiap orang bisa sampai Rp50 juta.

‘’Setiap petani harus tergabung dalam kelompok dan kelompok sudah memiliki sertifikat. Demikian juga dengan Koperasi harus lolos ferifikasi dari Dinas Koperasi,’’ katanya.

Upaya yang dilakukan Dekopinwil Sulut dan gerakan koperasi ini untuk menunjang program pemerintah daerah khusus program Operasi Daerah Selesaikan Kemiskinan (ODSK) di bidang pengembangan usaha pertanian.(arm)