Dibuka Wabup Legi, Dinas Pariwisata Gelar Pelatihan Pemandu Wisata Homestay

Dibuka Wabup Legi, Dinas Pariwisata Gelar Pelatihan Pemandu Wisata HomestayRATAHAN, (manadotoday­.co.id) – Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud), menggelar pelatihan pemandu wisata homestay, bertempat di Grengarden Ratahan, Rabu (6/11/2019).

Wakil Bupati Mitra Drs Jocke Legi saat membawakan sambutan Bupati mengatakan dalam rangka mendongkrak sektor pariwisata butuh peran serta dari berbagai pihak, termasuk keberadaan pemandu wisata profesional, karena sejauh ini belum banyak wisatawan baik domestik maupun mancanegara yang mengenal objek-objek wisata di Kabupaten Minahasa Tenggara.

“Kami pemerintah daerah, mengakui Kabupaten Minahasa Tenggara tour guide atau pemandu wisata di sini masih ala kadarnya. Hanya sekedar mengantarkan para wisatawan ke tempat wisata yang dikehendaki. Padahal peran pemandu wisata sangatlah strategis, harusnya bisa mengajak wisatawan berkunjung ke objek wisata tertentu di wilayah Mitra. Termasuk menjelaskan sejarah dan segala sesuatu yang berhubungan dengan objek wisata tersebut,” ujar Legi.

Lanjut Legi mengatakan, saat ini Kabupaten Mitra sedang gencar-gencarnya membangun objek-objek wisata, maka hal tersebut harus didukung dari sektor akomodasi. Sayangnya belum banyak hotel dan penginapan yang berdiri, salah satunya adalah penginapan sekelas homestay. Diharapkan homestay ini juga harus dimaksimalkan dan  diperhatikan agar kunjungan wisatawan terus bertambah.

“Komitmen pemerintah kabupaten Mitra untuk menjadikan pariwisata menjadi sektor unggulan di tahun 2020 nanti bisa diwujudkan karena melihat potensi pariwisata di Mitra tidak kalah dengan daerah lain. Objek wisata baru di Mitra sementara dikembangkan dalam beberapa tahun ke depan dan siap dipromosikan ke wisatawan. Dan tidak tertutup kemungkinan akan tumbuh homestay baru diikuti dengan pemandu wisata homestay yang profesional di Mitra,” pungkas Legi.

Terpisah, Kepala Disparbud Mitra Sartje Taogan mengatakan, maksud dari kegiatan yang melibatkan Hukum Tua ini yaitu meningkatkan sumber daya manusia di bidang pariwisata lebih khususnya pemandu wisata yang profesional dalam pengelolaan destinasi wisata untuk memajukan pariwisata daerah dalam penyajian informasi yang menarik.

“Adapun tujuan pelatihan pemandu wisata homestay adalah untuk meningkatkan wawasan umum kepariwisataan bagi para pemandu wisata sehingga dapat menarik wisatawan untuk berkunjung ke Minahasa Tenggara dalam pengembangan destinasi wisata di Kabupaten Minahasa Tenggara sebagai salah satu daerah tujuan wisata terbaik di Provinsi Sulawesi Utara,” jelas Taogan didampingi Kepala bidang destinasi wisata Mitra Deybi Inggrit Montolalu. (ten)