Menko Luhut: AIS Forum 2019 Hasilkan Peluang Menjanjikan di Era Revolusi Industri 4.0

AIS Forum 2019
Menko Maritim dan Investasi RI Luhut Binsar Panjaitan ketika memberikan sambutan pada pembukaan Archipelagic and Island States (AIS) Startup and Business Summit 2019 yang digelar di Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara.

SULUT, (manadotoday.co.id) – Menko Maritim dan Investasi RI Luhut Binsar Panjaitan menyatakan, Archipelagic and Island States (AIS) Startup and Business Summit 2019 yang digelar di Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), menghasilkan peluang menjanjikan di era revolusi industri 4.0.

“AIS Forum 2019 menghasilkan peluang menjanjikan di era revolusi industri 4.0. Pertama, peluang menjanjikan ekonomi digital yang diprediksi akan terus meningkat. Kedua, masa depan untuk orang kreatif,” ujarnya.

Menurut Menko Luhut, negara-negara yang tergabung dalam AIS dapat saling mendukung dan memperluas kerjasama antar negara.

“Saya berharap AIS Forum 2019 dapat dilaksanakan setiap tahun. Acara kali ini sangat cocok dengan rintisan usaha digital. Apalagi saat ini usaha digital menjadi frontliner penggerak ekonomi dunia masa depan,” tukasnya.

Lanjut Menko Luhut, pemerintah terus mengembangkan ekonomi digital dan ekonomi kreatif di tengah komunitas startup.

“Untuk itu universitas di Sulawesi Utara, perlu menciptakan sumber daya manusia yang paham betul mengenai digital ini,” pungkasnya.

Diketahui, pembukaan AIS Forum 2019 yang mengangkat tema “ecotourism”, turut dihadiri Gubernur Olly Dondokambey, delegasi negara peserta AIS Forum 2019, jajaran Forkopimda, Ketua TP-PKK Sulut Rita Maya Dondokambey-Tamuntuan, Sekdaprov Edwin Silangen dan para pejabat di lingkup Pemprov Sulut.

AIS Forum merupakan wadah yang mempertemukan 41 negara pulau dan 6 negara kepulauan dari kawasan Pasifik Selatan, Karibia, Asia, Afrika, dan Eropa, serta pembangunan kerja sama konkret dengan fokus pada empat area kolaborasi yakni blue economy, mitigasi perubahan iklim dan bencana, polusi laut akibat sampah plastik, dan good ocean and maritime governance. (ton)