Hadiri Peresmian “Tol Langit” Palapa Ring, Wagub Kandouw Apresiasi Presiden Joko Widodo

Palapa Ring atau Tol Langit
Wakil Gubernur Sulut Steven O.E. Kandouw bersama para pejabat lainnya, ketika menghadiri peresmian pengoperasian Palapa Ring atau Tol Langit yang dipimpin langsung Presiden Joko Widodo di Istana Negara Jakarta.

JAKARTA, (manadotoday.co.id) – Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Steven O.E. Kandouw menghadiri peresmian pengoperasian Palapa Ring atau Tol Langit oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara Jakarta, Senin (14/10/2019).

Peresmian ini turut dihadiri Ketua DPR Puan Maharani, Ketua DPD La Nyalla Mataliti, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Komunikasi dan nformatika Rudiantara, Menteri PPN/Bappenas Bambang Brodjonegoro, Kapolri JenderaI Pol Tito Karnavian, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kepala BIN Budi Gunawan, dan lainnya.

Pada peresmian itu, Presiden Jokowi mengingatkan seluruh pihak untuk memanfaatkan Palapa Ring atau Tol Langit dengan sebaik-baiknya. Jokowi pun meminta agar perkembangan teknologi digital tak disalahgunakan untuk menyebarkan ujaran kebencian dan fitnah.

“Agar bisa kompetitif, perkembangan teknologi digital tidak boleh disalahgunakan, ujaran kebencian tidak boleh dipakai untuk ini, untuk fitnah ndak (boleh), hoaks ndak, fake news ndak,” ujarnya.

Disampaikan Jokowi, bahwa fitnah dan hoaks di media sosial harus dicegah. Begitu juga dengan kejahatan di dunia maya.

“Saling mencela di medsos harus dihentikan. Termasuk mencegah kejahatan siber agar tidak semakin berkembang di negara kita,” ucap dia.

Sementara itu, Wagub Kandouw mengapresiasi Jokowi atas peresmian palapa ring.

“Setelah tol laut, pemerintahan Jokowi mempersembahkan tol langit bagi rakyat. Dengan diresmikan jaringan Palapa Ring semakin menyatukan NKRI dan yang pasti membuat Indonesia mampu hidup dan bersaing di era Industri 4.0,” kata Kandouw.

Lanjut Kandouw, palapa ring dapat memperluas akses internet di Sulut.

“Secara Khusus bagi Sulut menjadi semakin lengkap sebagai destinasi internasional karena memiliki fasilitas jaringan tingkat dunia. Sehingga orang asing yang datang tetap dapat beraktifitas apa saja melalui jaringan nirkabel ini,” beber Kandouw.

Sebelumnya, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Rudiantara, menggambarkan proyek Palapa Ring untuk menghadirkan sinyal telekomunikasi di seluruh wilayah Indonesia, termasuk akses internet, sebagai “tol langit”. Kehadiran tol Iangit ini akan kian memperkuat pembangunan infrastruktur telekomunikasi di Indonesia.

Dia menjelaskan bahwa proyek Palapa Ring ini bertujuan agar akses internet ada di mana-mana, dan harga jual paketnya tidak berbeda satu sama lain. Selain itu, dengan adanya Palapa Ring, tidak ada lagi daerah perbatasan yang terisolir.

Setelah pembangunan selesai, operator telekomunikasi bisa memanfaatkan Iayanan Palapa Ring dengan skema tarif yang telah ditetapkan berdasarkan penyediaan kapasitas pita Iebar atau bandwidth, dan kabel serat optik pasif atau dark fiber.

Setelah pembangunan selesai, operator telekomunikasi bisa memanfaatkan Iayanan Palapa Ring dengan skema tarif yang telah ditetapkan berdasarkan penyediaan kapasitas pita Iebar atau bandwidth, dan kabel serat optik pasif atau dark fiber. (ton)