Pemanfaatan Buku KIA Bisa Turunkan Angka Kematian Balita

Sekretaris Kota Ir Harold V Lolowang dan peserta pada kegaiatan penutupan  ITP
Sekretaris Kota Ir Harold V Lolowang dan peserta pada kegaiatan penutupan ITP

TOMOHON, (manadotoday.co.id)—Wali Kota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak CA melalui Sekretaris Kota Ir Harold V Lolowang MSc MTh mengungkapkan, pemanfaatan buku Kesehatan Ibu dan Abak (KIA) bisa menurunkan angka kematian bayi maupun angka kematian umumnya.

Hal itu dikatakan Lolowang pada kegaitan penutupan International Training Program ‘’The Strengthening Of Maternal And Child Health Handbook Implementation In Collaboration With Professional Organisations North Sulawesi September 15th- 20th’’ yang dilaksanakan di Grand Linow Kamis (19/9/2019).

Menurutnya, Indonesia merupakan salah satu negara yang telah menyepakati Sustainable Development Goals (SDGs) yang dituntut untuk dapat menurunkan angka kematian dan angka kematian balita.

‘’Untuk mencapai tuntutan tersebut, dioptimalkan pemanfaatan buku KIA dalam menunjang kesehatan ibu dan anak melalui pemberdayaan keluarga dan masyarakat,’’ jelas Lolowang seraya menambahkan

Keberhasilan penggunaan buku KIA di Indonesia tidak lepas dari dukungan organisasi masyarakat dan organisasi profesi.

Pemerintah Kota Tomohon lanjut Lolowang, sangat bersyukur bisa menjadi tuan rumah International Training Program pemanfaatan buku KIA oleh kementerian Kesehatan RI yang juga diikuti empat negara lain seperti Afghanistan, Kamboja, Laos serta Tajikistan dan dalam negeri Provinsi Banten, Jawa,Tengah, Sulut dan tentunya Kota Tomohon.

Turur hadir Direktorat Kesehatan Keluarga Kementerian Kesehatan RI dr Ni Made Diah MKM, perwakilian Kementerian Setneg RI Egi Dilianda, para observer Japan International Corporate Agency (JICA). (ark)