Sekdaprov Sulut: Penyusunan Data Base Pulau-Pulau Kecil Terluar Sangat Penting

Sekdaprov Sulut Edwin Silangen
Sekdaprov Sulut Edwin Silangen didampingi Kepala Badan Pengelola Perbatasan Sulut Djemi Gagola, foto bersama pejabat yang hadir dalam rapat penyusunan data base PPKT.

SULUT, (manadotoday.co.id) – Sekdaprov Sulawesi Utara (Sulut) Edwin Silangen menyatakan, penyusunan data base pulau-pulau kecil terluar, sangat penting. Hal itu disampaikannya, ketika membuka rapat penyusunan data base pulau-pulau kecil terluar (PPKT) di Provinsi Sulut, yang dilaksanakan di Kabupaten Minahasa Utara, Rabu (10/7/2019).

Menurut Silangen, penyusunan data base pulau-pulau kecil terluar merupakan langkah maju untuk memperoleh kondisi eksisting 37 desa yang terdapat di 9 pulau terluar berpenghuni di Sulut, yang menyangkut antara lain kondisi infrastruktur fisik, ekonomi, kesejahteraan rakyat dan pemerintahan.

Dikatakan Silangen, data base pulau-pulau kecil terluar dapat mengetahui sejauh mana kondisi suatu daerah dan permasalahan yang dihadapi terkait kondisi keberdayaan yang sebenarnya baik sumber daya alam, sumber daya manusia maupun sumber daya lainnya dari kawasan perbatasan.

Diketahui, pulau terluar identik dengan daerah kategori 3T yaitu Terluar, Tertinggal dan Terpencil. Aksesibilitas yang terbatas dan kesulitan dalam pemenuhan kebutuhan fundamental masyarakat daerah 3T harus disikapi secara arif dan bijaksana oleh semua pemangku kepentingan yang ada. Hal ini sesuai dengan program Nawa Cita yang ketiga Presiden Joko Widodo, yang menegaskan komitmennya untuk membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan.

Karenanya, Silangen mengajak seluruh kepala desa sebagai garda terdepan pembangunan diwilayah perdesaan untuk tampil sebagai motivator dan inovator pembangunan diwilayah masing-masing sehingga memperkuat desa di pulau kecil terluar.

Silangen menambahkan, data base pulau-pulau kecil terluar yang berkualitas dan bisa dijadikan sumber informasi sebagai dasar pengambilan keputusan dalam mengalokasikan program dan kegiatan yang benar-benar menyentuh kepentingan mendasar masyarakat di kawasan perbatasan.

Kepala Badan Pengelola Perbatasan Sulut Djemi Gagola menambahkan, pelaksanaan rapat ini untuk melakukan pembahasan terakhir Draft Data Base PPKT setelah disusun oleh petugas pendata dengan para kepala desa PPKT sebelum dipublikasikan dan mendapatkan data base PPKT yang berkualitas bagi percepatan pembangunan kawasan perbatasan di Sulut. (ton)