TOMOHON, (manadotoday.co.id)—Munculnya sejumlah nama yang digadang sebagai Calon Wali Kota Tomohon pada Pemilihan Wali Kota (Pilwako) 17 September 2020 mendatang mendapat tanggapan dari Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tomohon Ir Miky JL Wenur MAP (MJLW).
Menurutnya, bermunculannya sejumlah nama tersebut lumrah dalam politik. Siapapun memiliki hak untuk memunculkan nama meskpun ketika dalam pencalonannya harus mengikuti mekanisme.
Yang pasti menurutnya, siapapun wali kota yang nantinya terpilih, harus memiliki komitmen untuk memajukan Kota Tomohon.
‘’Ya, siapapun yang terpilih nanti, tentunya memiliki tugas utama yakni memajukan Kota Tomohon dan mensejahrerakan masyarakat. Untuk saat ini Kota Tomohon sudah baik. Nah, yang terpilih nanti harus melanjutkan apa yang telah dirintis selama ini, mulai dari Kota Tomohon mekar dari Kabupaten Minahasa,’’ tandas Srikandi Kota Tomohon ini.
Bagaimana dengan namanya yang mulai dimunculkan sebagai bakal calon Wali Kota Tomohon? ‘’Itu semua terserah partai. Saya adalah Wakil Ketua DPD II Partai Golkar Tomohon. JIka akhirnya partai menugaskan saya, tentunya siap. Tapi, sekali lagi untuk menjadi calon bukan kewenangan saya pribadi. Siapapun yang akhirnya diusung partai, sebagai kader harus tunduk dan siap mengamankan,’’ tukas MJLW Rabu (22/5/2019).
Nama-nama yang muncul ke permukaan dari Partai Golkar saat ini adalah Jilly G Eman SE, Ir Miky JL Wenur MAP, Ladys F Turang SE dari kalangan perempuan.
Sementara dari laki-laki ada Christo B Eman SE, Djemmy Sundah SE, Jimmy Wewengkang MBA, James E Kojongian ST.
Sementara dari kalangan birokrat yang disebut-sebut masuk bursa Partai Golkar adalah Ir Harold V Lolowang MSc MTh (Sekretaris Kota) Tomohon, Dr Juliana Dolvin Karwur MKEs MSi (Kadis Pendidikan dan Kebudayaan) Kota Tomohon, Drs Gerardus Mogi (Kaban Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah) Kota Tomohon, Ir Ervinz DH Liuw MSi (Kadis Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu) Kota Tomohon. (ark)
