Belum Difungsikan, Kios Kuliner Gunung Potong Terancam Mubazir

Gunung Potong Minahasa Tenggara, kuliner Minahasa Tenggara, wisata Minahasa Tenggara, RATAHAN, (manadotoday­.co.id) – Fasilitas publik berupa kios kuliner di kawasan Gunung Potong, Desa Pangu, Kecamatan Ratahan Timur, Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), tak kunjung difungsikan. Padahal, bangunan yang dibangun Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pemkab Mitra tersebut sudah selesai sejak tahun 2018 lalu.

Sejumlah masyarakat mempertanyakan keberadaan kios tersebut. Mereka berharap pemerintah tidak hanya membangun fasilitas, tanpa memanfaatkannya secara baik untuk kepentingan masyarakat.

“Kios yang dibangun sudah selesai dari tahun yang lalu. Tapi kenapa kok sampe sekarang tidak digunakan?,” keluh Bobi Kawuwung, salah satu warga Pangu.

Menurut dia, pemerintah seharusnya sudah melakukan perencanaan tidak saja pada pembangunan, namun juga pada pemanfaatannya untuk siapa, termasuk mekanismenya.

“Kalau memang untuk kuliner, baiknya pemerintah memfasilitasi dengan memberikan kesempatan pada pelaku usaha kuliner ataupun masyarakat. Jangan sampai nantinya keburu rusak, baru kemudian digunakan.” ujarnya

Dia juga berharap agar nantinya pemerintah melalui instansi terkait ikut memprioritaskan warga lokal dalam pemanfaatannya. Sebab sebagaimana tujuan dibangunnya infrastruktur pariwisata adalah untuk kesejahteraan masyarakat.

“Kalau bisa segeralah difungsikan. Berilah kesempatan kepada masyarakat disekitar untuk memanfaatkannya,” pintanya

Sementara terpantau sejumlah kios yang berjejer di kawasan Gunung Potong masih dalam kondisi terkunci. Bahkan satu unit kios tampak sudah dalam kondisi rusak dan ditenggarai akibat disambar mobil. Beberapa pedagang di kawasan tersebut pun terlihat hanya memanfaatkan lahan disamping kios untuk berjualan.

“Sampe skarang masih dikunci. Tidak tahu juga akan disewakan atau bagaimana,” ungkap salah satu pedagang jajanan ringan dikawasan Gunung Potong.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Mitra, Desten Katiandago saat dikonfirmasi mengungkapkan jika sebetulnya pemanfaatan kios sudah akan dilakukan, hanya saja masih harus mempersiapkan beberapa hal teknis.

“Itu dalam waktu dekat akan difungsikan. Nanti mekanismenya akan diundi bagi warga sebab ketersediaan kios hanya 6 unit. Sementara peminatnya cukup banyak. Jadi lebih fair ketika akan undi,” sebut Katiandago

Pihaknya juga memastikan jika masih akan ada penambahan kios untuk menunjang pariwisata yang ada di Mitra.

“Pak bupati yang meminta agar ditambah lagi pembangunan kios kuliner. Jadi di situ akan lebih ramai sembari kita juga lakukan penataan terhadap fasilitas pendukung lainnya,” tutupnya (ten)