Hadiri Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan, Olly Optimis Pertumbuhan Ekonomi Sulut Tahun 2019 Sehat dan Stabil

SULUT, (manadotoday.co.id) – Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, menghadiri acara pertemuan tahunan industri jasa keuangan yang dilaksanakan di Jakarta, baru-baru ini.

olly dondokambey
Gubernur Olly Dondokambey, menyalami Wapres RI Jusuf Kalla, pada pertemuan tahuann industri jasa keuangan yang dilaksanakan di Jakarta, baru-baru ini.

Kegiatan tahunan yang diprakrasarai Otoritas Jasa Keuangan (OJK) RI dibuka langsung Wakil Presiden RI Jusuf Kalla.

Wapress Jusuf Kalla mengatakan, semua pihak dalam pertemuan tahunan ini harus bersyukur, karena memasuki tahun baru semua harus penuh optimisme dan harapan, kegembiraan meski ada juga tantangannya.

“Kita lihat pertumbuhan ekonomi 5,2-5,3% dan inflasi perkembangan sangat optimis di 2019. Walaupun mempunyai tantangan dari internal dan eksternal. Maka itu, kita harus hadapi dengan kerja keras, kebersamaan dan apa yang di canangkan harus optimis untuk menjadi bangsa yang besar,” ujarnya.

Wapres menjelaskan, Indonesia mempunyai pengalaman di jasa keuangan, di mana pengalaman itu merupakan guru yang baik dan selama ini harus di pelajari.

“Kita tahu efek moneter tahun 97-98 efeknya sampai saat ini. Maka itu kita melakukan tindakan-tindakan, agar tidak ada krisis itu lagi. Apabila 20 lalu krisis itu di bayar oleh pemerintah maupun masyarakat, maka tidak akan terjadi dan akan di tanggung sendiri itulah pelajaran pertama industri perdagangan pasti tahu,” tuturnya.

Maka tentu, pelajaran-pelajaran lain harus lebih hati-hati untuk pengawasan lebih ketat. “Oleh karena itu OJK bisa mengambil langkah lebih penting di industri keuangan dan bisa memberikan semua kewajiban,” pungkasnya.

Diketahui Sepanjang tahun 2018, kondisi perekonomian nasional terpantau sehat dan stabil, yang tercermin di antaranya dari ekonomi nasional yang tumbuh sekitar 5,15% dan inflasi yang terkendali di level 3,13%. Sementara itu sektor jasa keuangan juga tercatat stabil dan sehat, yang merupakan modal penting bagi industri jasa keuangan untuk dapat tumbuh lebih baik dan meningkatkan perannya sebagai motor penggerak pertumbuhan ekonomi.

Gubernur pada kesempatan itu, optimis jika pertumbuhan ekonomi Sulut tahun 2019 akan berjalan dengan sehat dan stabil mengikuti pertumbuhan ekonomi nasional.

Menurut Olly, demi mencapai hal tersebut diharapkan pula stakeholders terkait yakni OJK Sulut untuk terus bersinergi bersama pemerintah, menghadirkan inovasi-inovasi yang konstruktif untuk mengoptimalkan peran sektor jasa keuangan dalam meningkatkan kegiatan ekonomi, meningkatkan daya tahan sektor-sektor jasa keuangan untuk mewujudkan stabilitas perekonomian dan mendukung pembangunan yang berkelanjutan serta meningkatkan akses keuangan dan kemandirian finansial masyarakat, dan mendukung upaya pemerataan dalam pembangunan daerah. (ton)