RATATOTOK, (manadotoday.co.id) – Pertikaian antar penambang terjadi di lokasi tambang rakyat di wilayah Hutan Haiz, Desa Soyowan, Kecamatan Ratatotok, pada Rabu (9/1/2019).
Dari informasi yang dirangkum, pertikaian terjadi antara dua kelompok penambang, berakhir dengan aksi pembakaran daseng (champ istirahat pekerja tambang, red) milik kedua pihak yang bertikai.
Kapolres Minsel melalui Kasat Reskrim Arie Prakoso ketika dikonfirmasi membenarkan adanya laporan tersebut.
“Iya, memang benar kedua pihak bertikai sudah sementara diperiksa,” ungkapnya, Kamis (10/1/2019$.
Dari hasil pemeriksaan, dikatakan Prakoso, pertikaian antar kelompok penambang rakyat ini, ditenggarai karena faktor kesalapahaman. Dimana kronologis kejadian berawal ketika penambang berinisial AW datang ke champ milik DM dan IW (istri DM). Setiba di lokasi, AW menanyakan terpal miliknya.
“Dari situ terjadi adu mulut antara AW dan DM,” katanya.
Selanjutnya, tak terima champnya dibakar, DM membalas champ milik AW.
“Keduanya saling lapor. Namun untungnya sudah langsung berdamai kedua belah pihak,” terang Prakoso.(ten)
