Lomba Cipta Menu B2SA Tingkat Kabupaten Minahasa Sukses Digelar

Cipta Menu B2SA , Menu B2SA minahasaTONDANO, (manadotoday.co.id) – Lomba Cipta Menu B2SA (Beragam, Bergizi seimbang, dan Aman) berbasis Sumber Daya Lokal tingkat Kabupaten Minahasa Tahun 2018, kerjasama Dinas Pangan Kabupaten Minahasa dengan TP-PKK Kabupaten Minahasa, di Tennis Indor Sasaran, Senin (3/12/2018), berlangsung sukses.

Kegiatan dihadiri Bupati Minahasa Ir. Royke O. Roring, MSi, Wakil Bupati Minahasa Robby Dondokambey, SSi, Sekda Kabupaten Minahasa Jeffry Korengkeng,SH,Msi. Ketua TP-PKK kabupaten Minahasa Dra Fenny CH. Martina Roring-Lumanauw,SIP,­ Wakil Ketua TP-PKK Martina Dondokambey-Lengkong­, Ketua Dharma Wanita Persatuan Minagawa Sieve Korengkeng-Warouw, Kepala Dinas Pangan Kabupaten Minahasa ir. Wenny Talumewo serta para camat dan TP-PKK se-Kabupaten Minahasa.

Lomba diawali dengan pencanangan Papan Gerakan Makan Tanpa Nasi 1 Hari Dalam Seminggu, kerjasama pemerintah Kabupaten Minahasa dengan BPMS GMIM dan TP-PKK Kabupaten Minahasa.

Dalam sambutannya, Ketua TP-PKK berharap Lomba Cipta menu B2SA inibisa memberikan dampak positif dalam kesehatan masyarakat, teristimewa ibu-ibu dapat mengkreasikan menu pangan lokal yang beragam, bergizi seimbang dan aman serta untuk mengurangi konsumsi beras dan terigu.

Beliau juga mengajak ibu-ibu TP-PKK untuk menindaklanjuti program ketahanan pangan ini agar dapat terwujud masyarakat yang lebih cerdas, sehat dan produktif untuk berperan aktif menjadi pendorong bagi bapak-bapak dalam segala aktivitas.

“Pemenang Lomba cipta menu B2SA tingkat kabupaten Minahasa, akan diikutsertakan pada lomba yang sama tingkat provinsi Sulawesi Utara Tahun 2019 dan akan mewakili TP-PKK Provinsi Sulawesi Utara,” ujar Lumanauw.

Sementara itu, Bupati Minahasa dalam sambutannya mengatakan penganekaragaman konsumsi pangan masyarakat yang beragam, bergizi seimbang dan aman, merupakan upaya untuk menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas dan sehat. Adapun beberapa permasalahan terkait pola konsumsi pangan masyarakat, antara lain ketergantungan pada satu makanan pokok yaitu beras atau nasi, padahal Kabupaten Minahasa kaya akan pangan sumber karbohidrat selain beras seperti umbi-umbian (ubi jalar, ubi jalar ungu, singkong, talas, jagung, pisang dan masih banyak lagi).

“Oleh karena itu, pemerintah melakukan upaya diversifikasi konsumsi pangan. Upaya tersebut dilakukan untuk mengganti beras secara total, tetapi mengubah pola konsumsi pangan masyarakat, sehingga masyarakat mengkonsumsi lebih banyak ragam baik untuk jenis pangan sumber karbohidrat.”jelas bupati.

Lomba cipta menu B2SA berbasis sumberdaya lokal yang dilaksanakan hari ini, bertujuan untuk menggali potensi pangan sumber karbohidrat non beras, mengembangkan kreativitas menu, meningkatkan pengetahuan akan pentingnya konsumsi B2SA dan mendorong kreativitas masyarakat.

“Ibu-ibu yang berperan sebagai penentu dan penyedia menu keluarga serta yang berperan penting terhadap kualitas konsumsi pangan keluarga agar menindaklanjuti dalam kehidupan sehari-hari dan mensosialisasikan kepada masyarakat,”ujar Bupati.

Ada beberapa hal yang perlu dipertegas pada kesempatan ini yaitu, instruksi Bupati nomor 3 tahun 2018 tentang penggunaan pangan lokal sebagai sumber makanan dil ingkungan pemerintah Kabupaten Minahasa, diinstruksikan kepada para kepala OPD, kepala bagian, camat, lurah/hukum tua untuk melaksanakan dan mengseriusinya, menyajikan snack yang berbahan baku pangan lokal disetiap acara,

“Kepada TP-PKK kiranya dapat membantu pemerintah dalam mensukseskan berbagai program pemerintah, apalagi saat ini telah dilaksanakan penandatanganan perjanjian kerjasama Dinas Pangan Kabupaten Minahasa dan TP-PKK Kabupaten Minahasa, sebagaimana juga yang diamanatkan dalam peraturan presiden no 22 tahun 2009 tentang kebijakan percepatan penganekaragaman konsumsi pangan untuk itu segera ditindaklanjuti,” harap Bupati.

Keluar sebegai pemenang dalam Lomba Cipta Menu tersebu:

Tingkat Kabupaten Minahasa;

Juara 1 : Kecamatan Mandolang

Juara 2 : Kecamatan Pineleng

Juara 3 : Kecamatan Sonder

Juara 4 : Kecamatan Tondano Utara

Juara 5 : Kecamatan Remboken

Juara 6 : Kecamatan Tombariri