Wagub Kandouw: Sulut Siap Gelar Pekan Kerja Nyata Revolusi Mental

wagub sulut steven kandouw
Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw, ketika menjelaskan kesiapan Sulut untuk pelaksanaan Pekan Kerja Nyata Revolusi Mental ke-2 yang dilaksanakan di Kantor Kemenko PMK Jakarta, Senin (8/10/2018).

JAKARTA, (manadotoday.co.id) – Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Steven Kandouw, menyatakan Provinsi Sulut siap sebagai panitia siap melaksanakan gelaran “Pekan Kerja Nyata Revolusi Mental”, 26 sampai dengan 28 Oktober 2018 mendatang. Hal itu disampaikan Kandouw, ketika menghadiri Rapat Persiapan Pekan Kerja Nyata Revolusi Mental ke 2 yang dilaksanakan di Kantor Kemenko PMK Jakarta, Senin (8/10/2018).

Pada rapat itu, Kandouw memaparkan terkait persiapan untuk mensukseskan kegiatan yang rencanaya dihadiri Presiden RI Joko Widodo.

“Bapak Gubernur [Olly Dondokambey] telah menginstruksikan kepada setiap jajaran untuk mensukseskan kegiatan  ini,” ujarnya.

Lanjut Kadouw, Gubernur Olly juga menyatakan, Gerakan Nasional ini meliputi berbagai program Aksi Nyata yaitu Gerakan Indonesia Melayani, Gerakan Indonesia Bersih, Gerakan Indonesia Tertib, Gerakan Indonesia Mandiri dan Gerakan Indonesia Bersatu.

Dijelaskan dia, menginjak 3,5 tahun pelaksanaan Gerakan Nasional Revolusi Mental di Indonesia, telah banyak perubahan yang terjadi antara lain semakin baiknya pelayanan publik, tingkat disiplin ASN dan masyarakat, kemandirian bangsa, kebersihan lingkungan serta semakin kokohnya NKRI ditengah terpaan berbagai ideologi dunia.

Diketahui, kegiatan Pekan Kerja Nyata Revolusi Mental Ke-2, dilaksanakan di Sulut akan dibuka Presiden RI Joko Widodo, dan akan dihadiri 9 Kementerian terkait, 34 Gubernur, dan 514 Bupati/Wali Kota dengan peserta sekitar 15.000 orang dari Provinsi dan Kabupaten Kota se-Indonesia.

Acara puncak dilaksanakan tanggal 26 sampai 28 Oktober 2018 di Lapangan Koni Sario dengan kegiatan seperti; Forum Dialog Keormasan dan Wawasan Kebangsaan. Pembukaan dirangkaikan Pameran Inovasi Pelayanan Publik dan Kreatifitas Anak Bangsa. Pementasan Seni dan Budaya Kontemporer. Pemutaran Film dan Bedah Film RevMen. Penutupan yang dirangkaikan dengan Karnaval Budaya Indonesia.

Kandouw menambahkan, keterlibatan dan partisipatif masyarakat Sulut dalam menunjang kegiatan ini yang dimulai pada tanggal 1 Oktober 2018 yang juga secara serentak di seluruh Indonesia dilaksanakan pencanangan Bulan Pemantapan Gerakan Nasional Revolusi Mental dari tanggal 1 sampai dengan 30 Oktober 2018.

Turut hadir pada rapat itu, Kepala Badan Kesbangpol Sulut Mecky Onibala, Kepala Biro Pemerintahan dan Humas Jemmy Kumendong, panitia pusat dan daerah. (ton)