Antisipasi Aksi Teror, Olly Minta Warga Sulut Aktifkan Siskamling

Steven Kandouw
Wakil Gubernur Steven Kandouw, ketika menyampaikan surat edaran untuk bupati dan wali kota se-Sulut.

SULUT, (manadotoday.co.id) – Terkait aksi teror bom yang terjadi dua hari ini di Surabaya Provinsi Jawa Timur, Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) mengajak masyarakat di Sulut, untuk mengaktifkan sistem keamanan lingkungan (siskamling).

“Warga masyarakat diharapkan dapat meningkatkan pengamanan di lingkungan masing-masing,di rumah-rumah ibadah terutama saat umat sedang melaksanakan peribadatan, dan dapat melibatkan aparat keamanan serta wajibkan tamu yang menginap 1 x 24 jam di lingkungan masing-masing untuk melaporkan diri pada pemerintah setempat,” ujar Olly melalui Wakil Gubernur Steven Kandouw, Senin (14/5/2018).

Terkait aksi teror bom di Surabaya, Olly mengeluarkan Surat Edaran (SE) untuk mencegah aksi teror bom yang menyasar rumah-rumah ibadah dan fasilitas umum. Surat itu ditandatangani Wakil Gubernur Steven Kandouw tertanggal 14 Mei 2018 yang ditujukan kepada Bupati dan Wali Kota se-Sulut.

Surat edaran nomor 300/2827/Sekr.Ro.Pemhumas itu, diminta seluruh Bupati dan Wali Kota agar meningkatkan koordinasi dan kerjasama dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dalam menjaga keamanan dan ketertiban wilayah masing masing.

“Perketat pengawasan dan penjagaan di tempat-tempat umum, perkantoran/fasilitas pemerintah dan pusat-pusat keramaian sesuai dengan Standar Operasional Prosedur,” kata Wagub Kandouw.

Dalam surat itu lagi, Olly mengingatkan Bupati dan Wali Kota untuk mengawasi pengguna media sosial yang menyebarkan paham radikalisme. Jika didapati ada yang terindikasi paham radikalisme agar dapat melaporkannya pada pihak yang berwenang.

“Seluruh tindakan antisipasi tersebut diharapkan mampu menciptakan suasana yang aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat Sulut. Surat Edaran ini diharapkan dapat dilaksanakan sebagaimana mestinya,” ujar Kandouw. (ton)