TOMOHON, (manadotoday.co.id)–Wali Kota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak mengungkapkan, anak-anak adalah pilar utama pembangunan nasional.
Hal itu dikatakan wali kota pada kegiatan memperingati
Hari Pendidikan Nasional, Hari Anak Nasional, HUT ke-73 Proklamasi Kemerdekaan RI, Launching Sejuta Peluit Emergency Call untuk Anak Indonesia yang digagas Komnas Perlindungan Anak Nasional dirangkaikan dengan Seminar “Pemenuhan Hak-Hak Anak Sebagai Prasyarat Menjadikan Kota Tomohon Sebagai Kota Layak Anak” bertempat di Anugerah Hall Tomohon Rabu(11/04/18).
Menurut wali kota, anak merupakan potensi yang sangat penting, generasi penerus masa depan bangsa, penentu SDM Indonesia.
”Untuk itu, perlu ada peningkatan kualitas dan perlindungan terhadap anak secara sungguh-sungguh,” tandas Eman.
Lahirnya kebijakan Kota Layak Anak(KLA) di Kota Tomohon diharapkan dapat menciptakan keluarga yang sayang anak, lingkungan yang peduli anak, Kelurahan Layak Anak dan Kecamatan atau Kabupaten/Kota yang layak bagi anak sebagai prasyarat untuk memastikan anak-anak tumbuh berkembang dengan baik.
“Apresiasi kepada Komisi Perlindungan Anak Nasional yang boleh hadir bersama dengan anak-anak Kota Tomohon untuk kembali hadir di Kota Tomohon demi terbentuknya Kota Layak Anak,” tutup Eman.
Sementara Ketua Komisi Naaional Perlindungan Anak Arist Merdeka Sirait yang hadir pada kegiatan mengatakan, program Sejuta Peluit Emergency Call Untuk Anak Indonesia merupakan suatu tindakan agar anak-anak kita boleh mengantisipasi gangguan yang ada apalagi di areal seperti perkebunan dengan meniup Peluit sehingga boleh didengar oleh warga sekitar yang nantinya ini akan disosialisasikan oleh pemerintah setempat.
Turut hadir Ketua Dewan Pembina LPA Sulawesi Utara Arianti Baramuli, Ketua Lembaga Perlindungan Anak Kota Tomohon Dra Joice Worotikan, Wakil Ketua Lembaga Perlindungan Anak Kota Tomohon yang juga Kabag Analisis Direktorat Intelejen dan Keamanan Polda Sulut AKBP Amelia Pontoh SH MM, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Daerah Kota Tomohon Dr Juliana Dolvin Karwur MKes MSi, Kepala Sekolah beserta dengan Guru dan siswa-siwsi se-Kota Tomohon dan hadirin undangan. (ark)
