Jumat Agung, Jemaat GMIM Viadolorosa Kairagi 2 Manado Ikuti Perjamuan Kudus

Jumat Agung
Anggota sidi jemaat secara bergantian duduk di meja Perjamuan Kudus.

MANADO, (manadotoday.co.id) – Jumat (30/3/2018), umat Kristiani di seluruh dunia, termasuk jemaat Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) Viadolorosa Kairagi 2 Kota Manado, merayakan Kematian Tuhan Yesus Kristus atau Jumat Agung.

Dalam memakai pengorbanan Tuhan Yesus Kristus untuk menebus dosa manusia, GMIM Viadolorosa Kairagi 2 menggelar ibadah Perjamuan Kudus yang diikuti ratusan jemaat dari 34 kolom.

Banyaknya jemaat, ibadah dibagi dua bagian yakni pagi hari dan sore hari. Untuk ibadah pagi, dipimpin Pdt. Diana Onibala Kontu, yang mengangkat pembacaan Alkitab dari Perjanjian Baru, Yohanes 19:28-30.

Dalam khotbahnya, Pdt. Diana mengatakan, Jumat Agung jangan hanya sekedar perayaan biasa, namun menjadi mengingatkan seluruh jemaat soal pengorbanan Yesus di Kayu Salib.

“Di jumat Agung ini, mengingatkan kita tentang setia kepada firman tuhan kekal dari sekarang sampai selama-lamanya,” ungkapnya.

Perayaan ibadah Jumat Agung yang mengangkat Tema “Setia Sampai Mati”, dilanjutkan dengan sakramen Perjamuan Kudus, yang diikuti anggota sidi jemaat.

Sekira 600 lebih sidi jemaat yang dibagi beberapa kelompok, duduk di meja perjamuan yang dibentuk salib. Kemudian memakan roti tidak beragi dan meminum anggur. Setelah usai, kelompok yang lain bergantian dilayani Kendati banyaknya anggota jemaat yang ikut perjamuan, ibadah Jumat Agung berlangsung khusuk.

Pantauan manadotoday.co.id, di ibadah pagi sebanyak 9 (sembilan) kelompok jemaat, duduk bergantian di meja perjamuan Kudus. (ton)