Penutupan Rakernas PDI-P, Olly Ajak Kader Wujudkan Indonesia Hebat

Rakernas PDIP
Bendahara Umum DPP PDI-Perjuangan, Olly Dondokambey, ketika memberikan sambutan pada penutupan Rakernas PDI-P.

BALI, (manadotoday.co.id) – Bendahara Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-Perjuangan, Olly Dondokambey, membakar semangat kader pada penutupan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDI-P di  Sanur Bali, Minggu (25/2/2018).

Pada kesempatan itu, Olly dihadapan Ketua Umum PDI-Perjuangan Hj DR (HC) Megawati Soekarnoputri serta jajaran pengurus DPD dan DPC se-Indonesia, meminta seluruh kader siap menghadapi agenda Pilkada serentak di tahun 2018 dan Pilpres pada tahun 2019 mendatang.

“Mari bergandengan tangan dan bekerja keras bersama mengamankan amanah partai, demi terwujudnya Indonesia yang semakin hebat,” ajak Olly.

Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) ini meyakini, PDIP akan terus semakin mendapat tempat di hati masyarakat karena agenda politik yang ditawarkan PDIP,  yakni membangun harapan, peradaban dan berbudaya serta mengangkat harkat dan martabat yang berakar kuat pada kehendak rakyat dan berpijak pada Pancasila sebagai ideologi bangsa.

Pada hajatan yang bertemakan ‘Pola Pembangunan Berdikari untuk Indonesia Raya’ itu, PDI-Perjuangan selaku partai yang bernafaskan nasionalis sejati kembali mengusung Joko Widodo sebagai Calon Presiden RI periode 2019 – 2024.

Sementara itu, terkait keputusan Rakernas PDIP, Taufik Tumbelaka selaku Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Sosial dan Politik, Tumbelaka Academic Centre, mengatakan PDIP menunjukkan sebagai Parpol berbasis kader karena mengusung calon Presiden Jokowi selaku kader internal.

Seyogyanya Parpol mengajukan kader terbaiknya dalam setiap hajatan kontestasi pemilihan, baik ditingkat Kabupaten Kota, Provinsi hingga Pilpres.

“Tentu diharapkan kedepan PDIP selalu memakai pola mengutamakan kader terbaik dari internal dalam setiap hajatan Pemilu karena sejatinya salah satu fungsi Parpol adalah rekrutmen seleksi calon pemimpin,” pungkas sosok jebolan UGM itu.

Turut hadir pada rakernas tersebut, Wakil Ketua PDIP Sulut, Steven Kandouw, serta sejumlah pengurus PDIP Sulut, diantaranya Frangky Wongkar, Andrei Angouw, James Sumendap, Jantje Sajouw dan Tonny Supit. (ton)