RK: Sebagai Plt Bupati Saya 100 Persen Netral dan Loyal Terhadap Partai

Ronald Kandoli, Plt Bupati mitra
Plt Bupati Mitra Ronald Kandoli

RATAHAN, (manadotoday.co.id) – Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Minahasa Tenggara (Mitra) Ronald Kandoli, menegaskan dirinya akan menjaga netralitas jelang Pilkada Mitra 2018. Bahkan menurut Kandoli, sejak hari pertama menjabat sebagai Plt Bupati Mitra, dirinya terus mengingatkan ke ASN agar tetap menjaga netralitas.

“Kalau ada isu terkait saya tidak netral. Saya sebagai Plt Bupati Mitra 100 persen netral. Tak pernah saya ucapkan perintahkan untuk mendukung paslon. Ataupun mendukung kotak kosong. Bahkan saya tadi saat memimpin Apel Korpri delapan kali saya ingatkan ASN untuk terus jaga netralitas,” ungkapnya, Senin (19/2/2018).

Menurutnya, setiap orang memiliki hak untuk memilih pilihan mereka masing-masing, namun, sebagai ASN harus tetap netral..

“Memang hak untuk memilih itu pilihan masing-masing. Namun sebagai ASN harus tetap netral. Ini yang selalu saya tegaskan sejak saya menjabat di hari perdana,” ujarnya.

Sebagai Plt Bupati, Kandoli, bertujuan untuk menyukseskan pesta demokrasi di Kabupaten Mitra, karena itu sudah menjadi tugas pejabat negara.

“Tentu dengan pilkada yang aman, bersih dari isu sarah, money politik, dan berita hoax,” katanya.

Disisi lain, Kandoli juga menegaskan dirinya tetap loyal kepada PDI-P. Karena sampai saat ini dirinya merupakan kader PDI-P.

“Sampai saat ini saya tetap loyal untuk partai. Baik untuk tingkat DPP, DPD hingga DPC PDIP Mitra. Karena kalau dalam struktur partai saya masih menjabat sebagai Wakil Ketua PDIP Mitra,” tegasnya.

Terkait pemeriksaan BPK, dia menekankan untuk seluruh jajaran SKPD agar menyiapkan dokumen yang diminta auditor.

“Karena ada banyak hal yang harus diselesaikan. Ada sembilan SKPD yang belum selesai pada minggu ini, termasuk di kecamatan terutama desa-desa,” paparnya, sembari menambahkan Mitra menargetkan mempertahankan WTP, karena WTP bukan sekedar prestasi. Namun itu sudah menjadi kewajiban. Agar pengelolaan keuangan dapat berjalan dengan baik.

Kandoli pun berharap dukungan dari para ASN agar dirinya bisa bekerja secara maksimal.

“Untuk itu jangan termakan isu negatif. Soal masalah kemarin saya tidak ada kepentingan lagi di Pilkada. Jadi saya netral. Ingat itu saya jamin 100 persen. Kalau kejadian kemarin, saya tak memanggil mereka. Itu spontanitas mereka hadir. Itu adalah eufurioa masyarakat. Tak ada satupun kata saya mendukung salah satu calon atau kotak kosong di Pikada Mitra,”pungkasnya.(ten)