TONDANO, (manadotoday.co.id) – Setelah dilakukan tes kesehatan meliputi kesehatan jasmani, bebas narkoba, dan psikologi, hari ini Selasa (16/01/2018), KPU Minahasa menerima hasil evaluasi yang diserahkan langsung oleh tim pemeriksa, bertempat RS Prof Kandouw Manado.
Hasil evaluasi pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Minahasa periode 2018-2023, oleh HIMPSI, IDI dan BNN, diserahkan oleh Dr Frankie Maramis selaku anggota tim pemeriksa merangkap Ketua IDI Wilayah Sulut.
Ketua KPU Minahasa Meidy Yafeth Tinangon didampingi oleh Komisioner Christiforus Ngantung SFil dan Dicky Paseki SH MH, mengatakan bahwa setelah menerima hasil evaluasi, maka pihaknya akan segera menggelar rapat pleno untuk menetapkan hasil persyaratan calon.
“Salah satu persyaratan adalah para calon harus memenuhi syarat sehat jasmani, rohani, dan bebas penyalahgunaan narkotika, hasil ini akan kita bahas saat pleno, dan akan menyerahkan seluruh hasil pleno pada pukul 9 pagi besok, termasuk seluruh dokumen syarat calon, yang akan diberikan langsung kepada pasangan calon maupun pimpinan partai politik,” katanya.
Lanjutnya, setelah diumumkan besok, maka akan ada masa perbaikan khusus syarat calon dari partai politik yaitu dokumen-dokumen seperti yang belum dilegalisir akan diminta yang sudah dilegalisir.
“Kami juga akan meminta keterangan dari pengadilan, mungkin ada keterangan yang sementara proses, sedangkan yang diminta adalah keterangan tidak pernah terpidana, atau tidak sedang pailit oleh pengadilan niaga,” pungkasnya.
Penetapan Calon Bupati dan Wakil Bupati Minahasa sendiri akan dilaksanakan sesuai tahapan pada 12 Februari mendatang oleh pihak KPU Minahasa. (rom)
