Pemprov Sulut Terus Dongkrak Sektor Pariwisata

Manado – Bunaken Masuk 18 Kota Destinasi Wisata di Indonesia

SULUT, (manadotoday.co.id) – Pemprov Sulawesi Utara (Sulut) dibawah kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw (OD-SK), terus mendongkrak pengembangan sektor pariwisata.

Gubernur Olly mengatakan, pengembangan sektor andalan pariwisata di daerah Bumi Nyiur melambai, akan dilaksanakan untuk destinasi wisata di seluruh Kabupaten/Kota di Sulut demi kemajuan pembangunan di Sulut.

“Sektor pariwisata tetap akan diprioritaskan dan diupayakan perkembangannya disamping sektor lainnya seperti pertanian, perkebunan, pendidikan. Hasilnya bisa dilihat dengan adanya penurunan angka kemiskinan di Sulut pada tahun lalu. Tentu saja upaya pemerintah akan berhasil jika didukung oleh segenap stakeholder masyarakat,” ujar Olly didampingi Wagub Steven Kandouw.

Seperti diketahui, pembangunan sektor pariwisata di Sulut, terus menuai hasil. Setelah pada tahun 2017 lalu dibanjiri lebih dari seratus ribu turis Tiongkok dan mancanegara, Tahun 2018 ini, Ibukota Sulut, Manado – Bunaken menjadi salah satu kota dari 18 kota destinasi pariwisata di Indonesia yang dicanangkan Kementerian Pariwisata RI dalam Rakornas Pariwisata ke IV bulan Desember 2017 lalu dengan tema “Visit Wonderful Indonesia 2018” (ViWI2018).

Dr. Ir. Arief Yahya, M.Si, Menteri Pariwisata RI, dalam rilis CEO Massage, mengungkapkan ViWI2018 akan dipasarkan di negara penghasil wisman yang dominan bagi Indonesia.

Wilayah ASEAN, Tiongkok, Jepang, Korea, Australia, Eropa, Timur Tengah-Arab, dan South Asia (India dan Srilanka), menjadi target pasar utama ViWI 2018 dalam mencapai target 17 juta wisatawan mancanegara.

“Kota-kota atau destinasi yang dilibatkan juga telah kita pilih. Ada 18 destinasi yang semuanya dipastikan memenuhi kriteria yang ditetapkan seperti sarana dan prasarana penunjang seperti hotel, restoran, destinasi yang menarik, aksebilitas, hingga faktor keamanan wisatawan. Destinasi tersebut yaitu Danau Toba, Kepri, Padang, Belitung, Palembang, Jakarta, Bandung, Joglosemar, Surabaya-Bromo Tengger Semeru, Jember-Banyuwangi, Bali, Lombok, Balikpapan, Makassar, Manado-Bunaken, Wakatobi, Labuan Bajo, dan Raja Ampat, ” terang Menteri Pariwisata. (ton)