JAKARTA, (manadotoday.co.id)—Tidak banyak bicara tapi banyak bekerja. Itulah pesan Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Rudiantara sata membawakan sambutan usai membuka Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Nasional Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) di Grand Sahid Hotel Jakarta Pusat, Senin (04/12/2017).
Rakenis mengambil Tema ‘’Sinergritas Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah dalam Membangun Tata Kelola Informasi dan Komunikasi Publik yang Efektif dalam Meningkatkan Kualitas Pelayanan Informasi Publik”.
Menteri juga mengimbau kepada seluruh Satuan Kerja (Satker) di K/L serta daerah untuk berkoordinasi baik dan silahkan join program dengan kementerian atau pemerintah pusat untuk peningkatan program.
“Jangan banyak-banyak bikin program, biar sedikit tapi focus,’’ ujar Menteri Kominfo.
Menghakhiri sambutan dan arahan, Menteri Kominfo Rudiantara menyampaikan keprihatinannya terhadap bencana Gunung Agung di Bali dan Gunung Sinabung di Sumatera Utara. Usai sambutan, berjabat tangan dengan para peserta Rakernis ini.
Hadir dalam rakernis ini Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Kominfo Dra Farida Dwi Cahyani MM, Direktorat Jenderal (Ditjen) Informasi dan Komunikasi Publik Dra Rosarita Niken Widiastuti MSi, Ditjen Aplikasi Informatika Semuel A Pangerapan berserta jajaran Kemenkominfo.
Kepala Dinas Kominfo Kota Tomohon Hengky Yusenimus Supit SIP yang diwakili Kepala Bidang Layanan Informasi Publik, Hubungan Media dan Statistik Pingkan S Assa SSTP MAP yang hadir pada Rakernis mengatakan, kegiatan ini membahas arah kebijakan dan strategi pembangunan IKP dan e-Government, Fokus Program Bidang Kominfo serta memberikan ide atau saran kepada Kementerian Kominfo untuk peningkatan program serta sinergritasnya di daerah.
‘’ Melalui Rakenis ini nantinya, disesuaikan dengan agenda penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) agar programnya sinkron dengan daerah,’’ tukas Assa.
Rakenis itu sendiri tambah Kepala Seksi Pengelolaan Informasi, Opini, Aspirasi dan Layanan Informasi Publik Diskominfo Kota Tomohon Theodorus Sumual SKomp, akan berlangsung selama tiga hari atau Senin hingga Rabu. (ark)
