TOMOHON, (manadotoday.co.id)—Bersama 24 kabupaten dan kota lainnya yang masuk dalam Program Gerakan menuju 100 Smart City, Rabu (15/11/2017) Kota Tomohon memperoleh penghargaan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).
Penyerahan dilaksanakan di Malam Penghargaan yang dilaksanakan bertempat di Hotel Santika Premiere Jakarta diterima langsung Kadis Kominfo Kota Tomohon Hengky Yusenimus Supit SIP atas nama Walikota Tomohon.
Bukan hanya itu, Kota Tomohon juga terpilih sebagai salah satu dari 3 kota dan kabupaten (Tomohon, Bekasi, Gresik) yang mendapat penghargaan dan apresiasi dari Kementerian Kominfo berupa pendampingan gratis selama satu tahun dari Tim Qlue.
Pendampingan dimaksud berupa desain konsep pola pelaporan disesuaikan dengan isu prioritas pembangunan, integrasi penggunaan aplikasi Qlue bagi warga Kota Tomohon dalam berpartisipasi melakukam pelaporan.
‘’Pendampingan ini bersifat konsultatif dan pengarahan dengan elemen kampanye partisipasi publik sebagai poros pembangunan smart city yang berkelanjutan,’’ jelas Wali Kota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak melalui Kabag Humas dan Protokol Christo Kalumata SSTP.
Malam Penghargaan ini dimeriahkan dengan penampilan beberapa tarian budaya nusantara, antara lain Tarian Kabasaran dari Kota Tomohon.
‘’Kami bangga dengan penghargaan yang diterima, serta memberikan apresiasi yang tinggi kepada Kementerian Kominfo karena hal ini merupakan wujud perhatian pemerintah pusat melalui Kemenkominfo atas pembangunan di daerah khususnya di Kota Tomohon,’’ tukas Wali Kota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak.
Sementara Kepala Dinas Kominfo Kota Tomohon Hengky Yusenimus Supit SIP mengatakan, pihaknya akan terus menyeriusi program Smart City.
‘’Perlu diketahui, Program Smart City bukan hanya di Dinas Kominfo tapi merupakan tanggung jawab semua Perangkat Daerah karena dilaksanakan juga di semua perangkat daerah untuk kemajuan Kota Tomohon,’’ tukas Supit. (ark)
