MaMa Wujudkan Visi dan Misi Melalui Pembangunan Infrastruktur

Walikota Max J Lomban SE MSi dan Wakil Walikota Ir Maurits Mantiri (MaMa)
Walikota Max J Lomban SE MSi (kiri) dan Wakil Walikota Ir Maurits Mantiri (kanan) (MaMa)

BITUNG, (manadotoday.co.id) – Janji Walikota Max J Lomban SE MSi dan Wakil Walikota Ir Maurits Mantiri (MaMa) ketika terpilih sebagai Walikota dan Wakil Wakil Walikota Bitung periode 2016-2021, akan memberikan perhatian terhadap pembangunan infrastruktur terus direalisasikan.

Buktinya, setelah berhasil menuntaskan jalan lingkar Pulau Lembeh, MaMa (sebutan akrab Walikota dan Wakil Walikota Bitung) kemudian melakukan terobosan lewat kerja sama dengan PLN Sulutenggo sehingga 17 Kelurahan di Pulau Lembeh (termasuk 9 Kelurahan yang selama ini belum pernah sama sekali merasakan adanya jaringan listrik), sudah bisa menikmati pasokan listrik 24 jam.

“Ini merupakan realisasi dari rencana yang sudah diprogramkan dimana pembangunan infrastruktur merupakan salah satu program prioritas dalam visi dan misi MaMa. Apalagi pembangunan infrastruktur merupakan salah satu faktor utama yang menunjang pertumbuhan ekonomi,” jelas Lomban.

Adapun pembangunan di Pulau Lembeh saat ini, lanjut Lomban, Pemkot Bitung telah bekerja sama dengan Kodim 1310 Bitung dalam program Karya Bakti Manunggal TNI untuk membuka akses jalan yang menghubungkan Kelurahan Pancuran dan Gunung Woka.

Dirinya pun mengapresaisi dan berterima kasih kepada masyarakat yang telah berpartisipasi aktif mendukung program ini, khususnya 12 kepala keluarga yang rela menghibahkan tanah mereka guna terealisasinya pembangunan jalan ini.

”Dengan terbukanya semua akses jalan di Pulau Lembeh, akan sangat mendukung jalannya program Pariwisata, secara langsung berdampak pada pertumbuhan ekonomi masyarakat disini,” katanya.

Tahapan pembangunan yang sudah berjalan saat ini merupakan awal dari rencana besar pengembangan infrastruktur di pulau eksotis ini, dimana akan ada pembangunan bandar udara dan jembatan Bitung-Pulau Lembeh.

“Ini bukan mimpi tapi segera terealisasi karena sudah ada investor asal China yang mendapat rekomendasi dari Presiden Jokowi memilih Sulawesi Utara, tepatnya Kota Bitung lebih khususnya Pulau Lembeh untuk berinvestasi,” ujar Lomban.

Hal serupa juga disampaikan Wakil Walikota Ir Maurits Mantiri, dimana Pemkot Bitung telah menyerahkan bantuan 4 mobil transportasi darat untuk menunjang aktifitas warga Pulau Lembeh, yang tidak memungut biaya sepeserpun khusus anak sekolah dan guru.

Selain pembangunan fisik, juga telah melakukan kegiatan non fisik berupa pengobatan gratis, penyuluhan kesehatan/KB, hukum, pemeriksaan IVA test, bakti sosial di tempat-tempat Ibadah serta pemberian Sembako murah bagi keluarga yang kurang mampu yang tersebar di Pulau Lembeh.

”Semua program yang direncanakan untuk satu tujuan, yakni mewujudkan masyarakat sejahtera dengan memaksimalkan potensi yang ada,” pungkasnya.(kys)