Silangen Resmikan Kantor UPTB BP2RD Minut

Sekdaprov Sulut Edwin Silangen
Sekdaprov Sulut Edwin Silangen bersama Kepala BP2RD Sulut, Olvie Ateng, foto bersama Kepala UPTB BP2RD kabupaten dan kota.

SULUT, (manadotoday.co.id) – Sekdaprov Sulawesi Utara (Sulut) Edwin Silangen waliki Gubernur Olly Dondokambey, meresmikan gedung kantor unit pelaksana teknis badan (UPTB) Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Minahasa Utara (Minut), Kamis (19/10/2017).

Pada kegiatan tersebut, dilanjutkan dengan rapat Forum Komunikasi BP2RD/DPPKAD dengan seluruh Kabupaten dan Kota se-Sulut.

Silangen dalam sambutannya, mengatakan proses pembangunan daerah dan bangsa diperlukan kerja ekstra keras yang harus turut didukung dengan berbagai faktor penunjang, seperti pendanaan yang kuat dan tidak sedikit, dan bukanlah suatu hal yang mudah. Sampai saat ini penerimaan dari sektor pajak dan retribusi masih menjadi sumber utama pendanaan bagi proses pembangunan yang dijalankan.

“Namun sangat disadari sektor pajak dan retribusi sendiri belum optimal dikelola dan dimanfaatkan karena berbagai faktor, antara lain infrastruktur dan sarana prasarana penunjang serta penguatan kapasitas kerja dan sumber daya manusia,” ujarnya.

Menurut Silangen, dalam konteks ini, gedung baru UPTB Minut akan menjadi solusi tuntutan optimalisasi pelayanan kepada masyarakat, dimana peningkatan pelayanan seperti ini, terus menjadi perhatian pemerintah provinsi sulawesi utara dalam upaya membangun daerah dan bangsa.

“Terselenggaranya agenda saat ini sangatlah tepat, dan saya pandang sebagai jawaban langsung Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah Provinsi Sulut atas permasalahan yang dihadapi dalam orientasi tugas, serta tuntutan untuk terus berbenah diri menguatkan kapasitas dan output kerjanya,” terangnya.

Lanjut Silangen, dihimbau dan ditekankan beberapa hal, dapat mendorong sinergi antara BP2RD, Sekretaris Daerah, dan Badan/Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten/Kota se-Sulut, serta antar UPTB pengelola pajak dan retribusi daerah se-Sulut sehingga melalui peningkatan sinergitas tersebut akan mengoptimalkan dukungan terhadap pembangunan daerah.

“Selain itu, diharapkan kepada segenap aparatur akan lebih memahami standar operasional prosedur kerja yang dimiliki, khususnya dalam aspek pelayanan langsung kepada masyarakat. Selain itu dihimbau juga untuk senantiasa mengedepankan disiplin dan profesionalisme serta integritas dalam pelaksanaan tugas,” harapnya.

Silangen menambahkan, diingatkan juga bagi Aparatur Sipil Negara harus hadir sebagai contoh dan barometer bagi masyarakat untuk taat dan tertib memenuhi kewajiban perpajakan.

Kepala BP2RD Sulut, Olvie Ateng, menambahkan, tujuan pelaksanaan kegiatan forum komunikasi ini yaitu untuk menjalin kerjasama, koordinasi dan komunikasi yang lebih efektif dan efisien dalam upaya mengoptimalkan dan meningkatkan pendapatan daerah. (ton)