Tuntaskan Cetak Sawah Baru, Dinas Pertanian Mitra Terus Dorong Pihak Ketiga

 Dinas Pertanian Mitra,  Jefri Tiow SP, RATAHAN, (manadotoday.co.id)—Dinas Pertanian Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) terus mendorong pihak ketiga untuk menuntaskan pembuatan lahan cetak sawah baru seluas 100 hektar yang akan ditanami padi pada tahun 2017 ini.

Kepala Dinas (Kadis) Pertanian Mitra Ir Elly Sangian ME, melalui Kepala Seksi (Kasi) Lahan dan Irigasi Jefri Tiow SP, mengatakan, pekerjaan cetak sawah baru menjadi perhatian Pemerintah Daerah dalam hal ini Bupati James Sumendap, agar para petani Mitra dapat secepatnya melakukan penanaman padi.

“Jadi kami terus mendorong pihak ketiga untuk menyelesaikan lahan cetak baru, karena penggunaanya terggantung pada pihak ketiga untuk menyelesaikannya, namun untuk bibit padi Dinas Pertanian telah siap untuk disalurkan ke petani,” ujar Tiow, Selasa (12/9/2017).

Tiow kemudian menjelaskan tempat-tempat yang akan dilakukan pembuatan lahan cetak sawah baru di Mitra.

“Di Desa Esndom target cetak sawah baru 25 hektar, yang siap tanam baru 4 hektar, yang baru terbentuk pematang sawah 5,37 hektar, yang belum siap tanam 3 hektar. Sisanya menunggu penyelesaian dari pihak ketiga,” terangnya.

Kemudian Desa Lobu dari target 27,63 hektar, sudah ada 3,64 hektar yang sudah siap tanam, 0,72 hektar belum siap tanam, sedangkan sisanya masih terkendala juga oleh pihak ketiga belum membuka lahan.

Lebih lanjut dikatannya, Desa Molompar Dua target 17 hektar hingga saat ini belum ada realisasi, begitu juga Desa Toundanow dengan target 30,33 hektar belum terealisasi.

“Seharusnya setiap lokasi harus ada satu alat berat untuk menangani cetak sawah baru. Jika alat berat sudah cukup pasti pekerjaan akan cepat,”ungkap Tiow.

Dia juga mengatakan, dari 100 hektar cetak sawah di Mitra, baru 10 persen lahan siap tanam.

“Namun kami yakin hingga akhir tahun ini 100 hektar lahan cetak sawah yang ada, sudah ditanami padi seluruhnya,” harapnya.

Dia menambahkan, dibanding dengan kabupaten/kota di Sulut, kelompok tani di Mitra cukup kooperatif dengan pihak-pihak yang membuat cetak sawah baru.

“Itu merupakan suatu keuntungan kami, karena kelompok tani di Minahasa Tenggara, sangat kooperatif dan mendukung akan kegiatan cetak sawah hingga kami optimis target tahun 2017 ini cetak sawah baru di Mitra akan terpenuhi,” pungkasnya. (ten)