Laloan : Pancasila Adalah Dasar Negara Indonesia yang Sudah Final

tmp-cam--1705683458TOMBARIRI, (manadotoday.co.id) – Dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila yang jatuh pada Kamis 1 Juni 2017, pemerintah kecamatan Tombariri, kabupaten Minahasa bertempat, melaksanakan upacara di halaman kantor Camat Tombariri.

Camat Tombariri Ricky Laloan SH yang bertindak selaku inspektur upacara dalam sambutannya mengatakan untuk pertama kali kita melaksanakan upacara Hari Lahir Pancasila. Pancasila merupakan hasil dari satu kesatuan proses yang dimulai dengan rumusan Pancasila tanggal 1 Juni 1945 yang dipidatokan Ir. Soekarno, piagam jakarta 22 Juni 1945 dan rumusan final pancasila 18 Agustus 1945 adalah jiwa besar para founding fathers, para ulama dan pejuang kemerdekaan seluruh pelosok nusantara sehingga kita bisa membangun kesepatakan bangsa yang mempersatukan kita.

Dengan Pancasila dan UUD 1945 dalam bingkai NKRI dan Bhineka Tunggal Ika, kita bisa terhindar dari masalah radikalisme, konflik sosial, terorisme dan perang saudara.

Saya mengajak peran aktif para ulama, ustadz, pendeta, pastor, bhiksu, pedanda, tokoh masyarakat, pendidik, pelaku seni dan budaya, pelaku media, jajaran birokrasi, TNI dan POLRI serta seluruh komponen masyarakat untuk menjaga Pancasila.

Komitmen Pemerintah untuk penguatan Pancasila dengan berbagai upaya terus dilakukan, telah diundangkan PerPres No 54 tahun 2017 tentang unit kerja Presiden pembinaan Ideologi pancasila.

Kita harus bahu membahu menggapai cita-cita bangsa sesuai dengan pancasila, seluruh anak bangsa harus menyatukan hati, pikiran dan tenaga untuk persatuan dan persaudaraan, menjadi bangsa yang santun, berjiwa gotong royong dan toleran, menjadikan indonesia bangsa yang adil, makmur dan bermartabat dimata internasional.

“Pancasila adalah dasar negara kita, dan hal itu sudah final dan tak bisa diganggu gugat oleh siapapun,” tukas Laloan.

Hari Lahirnya Pancasila tahun ini bertemakan ‘Saya Indonesia, Saya Pancasila’, memiliki maksud untuk memperkuat komitmen kebangsaan serta rasa nasionalisme kita. Pancasila harus kita perjuangkan bersama sehingga tetap kokoh dan terselamatkan dari siapapun yang hendak mengganti Pancasila dengan ideologi yang lain.

“Pancasila adalah harga mati bagi negeri ini Indonesia. Selamat hari lahir Pancasila, kita indonesia, kita Pancasila, semua anda indonesia, semua anda Pancasila, Saya Indonesia, Saya Pancasila,” ujar Laloan di hadapan peserta upacara. (rom)