BITUNG, (manadotoday.co.id) – Walikota Bitung Maximiliaan J Lomban SE MSi, menghadiri Launching Aksi Bela Negara se-Indonesia 2017, yang dibuka langsung Menteri Pertahanan Republik Indonesia Jenderal TNI Purn Ryamizard Ryacudu, di GKIC Novotel Manado, Rabu (3/5/2017).
Ryacudu dalam sambutannya mengatakan negara indonesia bukan negara agama melainkan negara dimana orang-orangnya yang beragama.
“Semua rakyat harus membela negara sesuai dengan yang diatur oleh undang-undang dalam rangka membangun pertahanan negara untuk melindungi negara,” tuturnya.
Dirinya pun mengingatkan bahwa yang patut mendapat perhatian adalah ancaman non militer atau ancaman nyata yakni terorisme yanh terjadi bukan hanya di Indonesia tapi seluruh belahan dunia.
“Ini yang harus diantisipasi yakni bahaya radikalisme, ada juga perang cyber dan intelijen yang bisa merusak pertahanan negara,” jelasnya.
Sementara itu, Lomban mengatakan kegiatan ini merupakan yang pertama kali dilakukan di 2017, yang bertujuan meningkatkan semangat bela negara sampai ke seluruh elemen masyarakat Indonesia dimanapun berada,
“Tujuannya jelas untuk memberi pemahaman tentang pentingnya menumbuhkembangkan sikap cinta tanah air sesuai dengan landasan negara kita yakni Pancasila,” jelas Lomban.
Lanjutnya lagi, kegiatan ini menjadi menarik dengan pemutaran video yang membakar semangat bela negara.
“Pesan dari video singkat tadi sangatlah jelas yakni mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk membela negara dengan segenap kemampuan dan talenta yang Tuhan anugerahkan, demi keharuman nama bangsa kita di kancah dunia,” pungkasnya.
Adapun pelaksanaan kegiatan tersebut dihadiri artis Titiek Puspa, Gubernur Sulut Olly Dondokambey, Wagub Steven Kandouw, para Bupati/Walikota se Sulut, Forkopimda, ormas kepemudaaan, ormas adat, ormas masyarakat pelajar mahasiswa, ormas pemuda kepala daerah se-Sulut, camat dan lurah di Sulut.(kys)
