Bupati James Sumendap Dampingi Presiden Jokowi Hadiri KTT ASEAN ke-30 di Filipina

tmp-cam-1917113201FILIPINA, (manadotoday.co.id) – Warga Minahasa Tenggara (Mitra) patut berbangga dengan kepemimpinan Bupati James Sumendap, SH. Pasalnya, Kepala daerah inovatif ini mendapat kepercayaan khusus oleh Pemerintah Pusat sebagai salah satu delegasi Indonesia pada Konfrensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-30 di Manila, Filipina.

Menurut Juru Bicara Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara, Franky Wowor, S.Sos, disamping tercatat sebagai peserta KTT ASEAN, Sumendap juga diminta bersama Gubernur Sulut Olly Dondokambey untuk menyaksikan secara langsung peresmian Jalur Penghubung Laut (Connectivity Sea) Davao–Bitung dengan layanan Kapal Ro-Ro, mendampingi Presiden Joko Widodo.

“Ini kebanggaan kita bersama sebagai warga Mitra, bahwa Bupati kita secara langsung ataupun tidak langsung menjadi perhatian Presiden terkait upaya Pemerintah dalam pengembangan peradaban Bangsa. Hal ini tentunya akan berdampak positif terhadap Kabupaten Minahasa Tenggara pada khususnya, mengingat Bapak (Bupati, red) pasti membawah misi khusus disana,” kata Wowor.

Lebih lanjut dikatakan Wowor, bersama dengan Gubernur, Bupati juga melakukan pertemuan resmi bersama dengan Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia untuk Filipina Letjen (Purn) Jhonny Lumintang yang adalah Putra asli Mitra.

”Ada pertemuan resmi juga dengan Bapak Johny Lumintang terkait langkah-langkah strategis bagi Mitra sendiri dalam memanfaatkan jalur pelayaran tersebut,” jelasnya.

Keikutsertaan Bupati pada peresmian yang juga dihadiri Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan Duta besar RI untuk Filipina Johny Lumintang, dijelaskan Wowor merupakan keseriusan dalam memajukan Minahasa Tenggara.

“Yang pasti Kunjungan Kerja Bupati ini, akan ditindaklanjuti khususnya mendayagunakan potensi wilayah laut yang ada di Mitra untuk memanfaatkan kerjasama jalur pelayaran Indonesia-Filipina ini secara berkelanjutan,” ujarnya.(ten)