BITUNG, (manadotoday.co.id) – Kota Bitung, tidak lagi menerima perusahaan dengan kadar limbah karbon yang tinggi, dalam mewujudkan Low Carbon Model Town (LCMT).
Hal tersebut diutarakan Walikota Bitung Maximiliaan J Lomban SE MSi, saat memberikan pemaparan dalam Workshop Low Carbon Energy System In Bitung, yang dilaksanakan Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral Direktorat Konservasi Energi Dirjen Ebtke di Royal Hotel Bogor, Kamis (20/4/2017).
“Salah satu persiapan yang dilakukan Kota Bitung, yakni tidak lagi menerima perusahaan dengan kadar limbah karbon yang tinggi. Artinya setiap perusahaan yang ada di Bitung telah memenuhi persyaratan tersebut yakni rendah karbon,” ujar Lomban yang saat itu didampingi tim dari Universitas Sam Ratulangi dan BAPPEDA Kota Bitung.
Lanjutnya lagi, walaupun telah ditetapkan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), namun berbagai persiapan yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bitung untuk terwujudnya LCMT, Kota Bitung tetap berkomitmen untuk mewujudkan kota rendah karbon yang meliputi tata guna lahan, sistem transportasi, sistem energi, lingkungan dan pengelolaan wilayah.
Lomban berharap, lewat kegiatan ini ada hasil positif untuk sesegera mungkin mewujudkan LCMT di Kota Bitung.
“Yang nantinya juga akan memberikan contoh dan teladan bagi kota-kota lainnya di Indonesia untuk mewujudkan kota rendah karbon,” pungkasnya.(kys)
