Dapat Pelatihan Jurnalistik, Pemuda Katolik Diminta Manfaatkan Media Secara Benar

tmp-cam-1648148846PASAN, (manadotoday.co.id) – Para pemuda Katolik Minahasa Tenggara di Paroki Santo Lukas Ratahan mendapatkan pelatihan jurnalistik dan etika bermedia sosial yang digelar di Liwutung, Selasa (28/3/2017).

Pelatihan jurnalistik ini sangat penting bagi generasi muda untuk memberikan pemahaman dalam memanfaatkan media secara baik dan benar.

“Ini merupakan bagian dari tanggung jawab gereja dimana peran media sangat besar bagi generasi muda untuk lebih memahami media apalagi pemberitaan saat ini banyak dengan hoax di medsos,”kata Pastor Paroki Santo Lukas Ratahan Leksi Nangoy.

Ia mengungkapkan generasi muda yang merupakan aset gereja dan bangsa, perlu mendapatkan pemahaman khususnya dalam menyaring setiap informasi yang diperoleh, seperti dari media sosial.

“Penyalahgunaan penggunaan media sosial, telah menjadi keprihatinan gereja saat ini. Kami tidak ingin kaum muda sebagai aset gereja dan juga bangsa kemudian masuk dalam pusaran itu,” ujarnya.

Menurut Pastor Leksi, kegiatan ini diharapkan akan membuat Orang Muda Katolik (OMK) mampu memanfaatkan media sosial secara baik dan terarah, serta memberikan dampak positif.

“Sengaja juga kami berikan pelatihan jurnalistik dengan harapan para OMK bisa menjadi pewarta kabar baik lewat informasi-informasi positif tentang kegiatan di wilayah masing-masing,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Komisi Komunikasi Sosial Keuskupan Manado, Pastor Steven Lalu mengutarakan sikap Gereja Katolik terhadap perkembangan teknologi, komunikasi, serta informasi dan media.

“Gereja memandang bahwa komunikasi teknologi termasuk di bidang komunikasi itu adalah sebuah anugerah dari Tuhan yang memberi manfaat bagi manusia,” ungkapnya.

tmp-cam--2029442126Sementara mewakili Bupati, Kepala Dinas Kominfo Made Alit mengatakan, Gereja Katolik telah berinisiatif memberi kontribusi dalam upaya kita semua menempatkan pemanfaatan media secara baik dan benar.

“Kami dari Pemkab sangat berterima kasih dengan kegiatan yang sangat bermanfaat bagi para generasi muda tersebut, Saya berharap agar para generasi muda di Minahasa Tenggara dapat memanfaatkan media sosial secara baik,” kata Alit, di dampingi Kabid Komumikasi dan informatika Tedi Tru Rugian.

Pada pelatihan tersebut melibatkan pemateri dari dua wartawan lokal yakni Frany Tuju  dan Franky Wullur, serta Pastor Steve Lalu.(ten)