OD-SK Berikan Bonus Rp.3,4 Miliar Untuk Peraih Medali Peparnas

Gubernur Sulut Olly Dondokambey didampingi Wagub Steven Kandouw, Ketua Harian KONI Sulut Kolonel Theo F. Kawatu, Kepala Dispora Sulut Jani Lukas, Asisten III Setdaprov Sulut Roy O. Roring, foto bersama salah satu atlit Peparnas Sulut yang menerima bonus
Gubernur Sulut Olly Dondokambey didampingi Wagub Steven Kandouw, Ketua Harian KONI Sulut Kolonel Theo F. Kawatu, Kepala Dispora Sulut Jani Lukas, Asisten III Setdaprov Sulut Roy O. Roring, foto bersama salah satu atlit Peparnas Sulut yang menerima bonus

SULUT, (manadotoday.co.id) – Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw (OD-SK), memberikan bonus senilai Rp.3,4 Miliar kepada atlet Sulut yang meraih medali di ajang Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XV di Jawa Barat 2016 lalu.

Penyerahan uang pembinaan atlet, pelatih dan tandem olahraga berprestasi Peparnas itu, dilaksanakan di ruang F.J. Tumbelaka kantor gubernur Sulut, Senin (13/3/2017).

Seperti diketahui, pada Peparnas XV di Jawa Barat 2016 lalu, Sulut menduduki peringkat 15 dari 34 provinsi dengan perolehan 6 medali emas, 7 medali perak dan 7 medali perunggu.

Dalam sambutannya, Gubernur Olly berharap para atlet yang telah menerima bonus dapat menggunakannya untuk hal-hal yang positif bagi atlet dan keluarganya.

“Bonus ini ditata di APBD 2017. Pergunakanlah bonus ini sebaik-baiknya untuk investasi ke depan. Jangan berfoya-foya,” katanya.

Lanjut Olly, pemberian bonus tersebut nantinya dapat memancing atlet paralimpiade lainnya agar dapat menghasilkan prestasi. Ini juga dapat memotivasi yang lainnya untuk menunjukkan prestasinya.

“Semua uang bonus ini langsung masuk ke rekening masing-masing. Ini merupakan cara yang bagus,” ungkap Olly, sembari memuji cara pembayaran bonus yang ditransfer langsung ke rekening atlet dan pelatih yang menerimanya.

Disisi lain, Olly angkat bicara terkait hengkangnya sejumlah atlet andalan Sulut ke daerah lain. Dia katakan, kesempatan para atlet yang ingin kembali lagi memperkuat Sulut masih terbuka.

“Mudah-mudahan saudara-saudara kita yang pindah ke tempat lain mau kembali lagi ke sini,” ucapnya.

Ia menambahkan, proses pembinaan yang telah dilalui oleh para atlet maupun pelatih hendaknya dijadikan cerminan bahwa hasil yang optimal lahir dari proses yang setimpal. Oleh karena itu, proses pembinaan itu terus berjalan untuk menghadapi pertandingan-pertandingan selanjutnya.

Sementara Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulut, Jani Lukas, mengatakan, para atlet Peparnas XV masing-masing akan mendapatkan bonus sebesar Rp.150 juta untuk peraih emas perorangan, Rp 100 juta untuk peraih perak perorangan, dan Rp 50 juta untuk peraih perunggu perorangan.

Menurut Lukas, pemberian bonus ini tidak hanya diberikan kepada atlet saja, pelatih dan tandem pun turut mendapatkan bagian.

“Upaya ini juga dimaksudkan untuk memotivasi pelatih, tandem termasuk atlet lebih berprestasi di level selanjutnya,” katanya.

Diketahui, atlet yang menerima bonus diantaranya atlet renang Gerry R. Tuwaidan (satu emas dan dua perak), atlet catur Alfrits Dein (dua perak), atlet angkat berat Billy Z. Makal (satu perak) atlet atletik Jally Unsung (satu perak dan dua perunggu) dan atlet tenis meja Jenly Kondoy (satu perunggu).

Penyerahan bonus tersebut turut dihadiri Ketua Harian KONI Sulut Kolonel Theo F. Kawatu, Asisten III Setdaprov Sulut Roy O. Roring, dan sejumlah pejabat di Lingkup Pemprov Sulut. (ton)