TONDANO. (manadotoday.co.id) – Bencana banjir, tanah longsor dan angin puting beliung yang menghantam sejumlah wilayah di Minahasa menimbulkan berbagai kepedulian dari berbagai elemen masyarakat tak terkecuali aparat sipil negara (ASN) di daerah ini.
Kepedulian tersebut ditunjukan melalui kerja bakti di wilayah masing dengan melibatkan masyarakat Pasca Bencana diantaranya Kampung Baru Rinegetan Tondano Barat, Toulour Kiniar Papakelan Tondano Timur, Tataatan Patar Tondano Selatan, dan Leilem Sonder.
“Kerja bakti ini selain arahan bapak Bupati Minahasa, namun juga di dorong oleh rasa keinginan dari ASN untuk membantu warga membersihkan rumah maupun halaman yang terkena dampak banjir dari sampah maupun dari lumpur,” urai kabag humas dan protokol sekdakab Minahasa Drs Moudy Pangerapan MAP, Jumat (24/02/2017).
Sebelumnya, ASN Minahasa telah menunjukkan kepedulian dengan mengumpul sumbangan baik natura dan kebutuhan bayi dan sudah disalurkan kepada korban beberapa waktu lalu. Kerja bakti masal yang ditunjukkan ASN Minahasa sangat diharapkan, dan buktinya telah membuat warga yang tertimpah bencana merasa senang dan bersyukur sebab beban mereka telah berkurang guna mengatasi bencana yang terjadi.
Selain mengangkat sampah para ASN juga membersihkan saluran air yang umumnya tersumbat oleh berbagai jenis sampah yang mengakibatkan lahirnya banjir. ” Kiranya apa yang kami lakukan ini bisa meringankan beban dan kami pun terus menghimbau kepada warga agar tidak membuang sampah sembarangan apalagi di saluran air,” tutur Pangerapan sambil tersenyum. (Rom)
