TONDANO, (manadotoday.co.id) – Dinas Pertanian Kabupaten Minahasa, melakukan sosialisasi Upaya Khusus (Upsus) tanaman padi, jagung, kadele (Pajale) tahun 2017 di Kabupaten Minahasa, yang digelar di ruang rapat kantor bupati, Kamis (16/2/2017).
Sosialisasi ini sebenarnya akan menghadirkan pembicara dari Kementerian Pertanian RI Mulyadi Hendiawan yang juga Ketua Panja Upsus Provinsi Sulut, namun karena berhalangan, hanya diwakilkan oleh anggota Tim Pengendali upsus Kementrian RI Mei Rochjat Darmawitedjo.
Dalam pemaparannya, Darmawitedjo menyampaikan progres upsus di Sulawesi Utara, khususnya di Kabupaten Minahasa. Upsus di Minahasa yang difokuskan pada tanaman padi, selama dijalankan, dari target kurang lebih 2.832 herktar, baru terealisasi sebanyak 182 hektar atau baru mencapai 4 persen.
“Namun ini bukan berarti sasaran program Upsus di Minahasa belum tercapai, melainkan mungkin saja jumlahnya telah melebihi 4 persen namun belum terlaporkan,” imbuhnya.
Darmawitedjo berharap, kedepan untuk mencapai target, pihak yang terkait Upsus yakni Dinas Pertanian dan aparat TNI dari Kodam dan Korem untuk lebih bekerja maksimal, agar surplus beras di setiap daerah khususnya Minahasa bisa tercapai.
Turut hadir pada sosialisasi tersebut, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Minahasa Subhan R Torar, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Wenny Talumewo, serta para Kepala UPTD Pertanian se-Kabupaten Minahasa. (rom)
