35 Calon Kepsek Tomohon Digembleng di AAB

TOMOHON, (manadotiday.co.id)–Guna menghasilkan kepala sekolah yang kompeten, Pemerintah Kota Tomohon melaksanakan pendidikan dan pelatihan bagi 35 calon Kepala Sekolah (Kepsek) di AAB Guest House Kelurahan Matani Dua Tkmohon Tengah Senin (13/2/2017).

Wali kota menyematkan tanda peserta
Wali kota menyematkan tanda peserta

Kegiatan dibuka Wali Kota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak. Dalam sambutannya, Eman mengatakan, melalui legiatan ini diharapkan dihasilkan kepala sekolah yang berkualitas.

Dikatakan Eman, kepala sekolah sebagai pimpinan tertinggi di dalam suatu sekolah mempunyai tugas kompleks dan sangat menentukan maju mundurnya suatu sekolah.

”Tugas kepala sekolah yang kompleks tersebut tidak dapat dirumuskan seluruhnya ke dalam suatu prosedur tugas kepala sekolah. Namun demikian standar minimal prosedur tugas kepala sekolah dapat digolongkan menjadi tujuh tugas pokok yakni kepala sekolah sebagai pendidik, sebagai manajer, sebagai administrator, sebagai Supervisor, sebagai leader, sebagai inovator dan sebagai motivator,” jelas wali kota.

Sementara Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dukbud) Kota Tomohon Dr Juliana Dolvin Karwur MSi MKes mengatakan, mereka yang ikut pendidikan dan pelatihan adalah yang lulus tes tahun 2016 lalu.

Dari 58 yang ikut tes, hanya 36 yang lolos. Namun yang satu belum ikut pendidikan dan pelatihan. ”Nantinya, semua calon kepala sekolah sudah harus ikut pelatihan seperti ini dan itu akan menjadi syarat menduduki jabatan kepala sekolah,” kata Karwur.

Wali kota, Kadis Dikbud dan para pemateri serta peserta pendidikan dan pelatihan
Wali kota, Kadis Dikbud dan para pemateri serta peserta pendidikan dan pelatihan

Peserta pendidikan dan pelatihan itu sendiri sebenarnya saat ini menjabat  kepala sekolah SD dan SMP. Pendidikan dan pelatihan dikaksanakan sebanyak 300 jam.

Hadir pada pembukaan  Kepala Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Sulawesi Utara diwakili Kepala Seksi Pemetaan Mutu dan Supervisi Dra. Masye Kalalo MPd, Master Trainer dari Dinas Pendidikan dan kebudayaan Provinsi Jawa Tengah Drs Inu Indarto MPd, Master Trainer dari LPMP Sulut Drs Darwis Sasmedi MPd dan Hofni Timpalen SPd, Panitia Pendamping dari LPPKS Indonesia Eko Budi Prabowo. (ark)