Walikota Bitung Canangkan Program Gerakan MaMa Perkasa

Gerakan MaMa Perkasa, Maximiliaan Maurits Peduli Kesehatan
Walikota Bitung Maximiliaan J Lomban SE MSi, mencanangkan gerakan MaMa Perkasa di lapangan Kantor Walikota Bitung.(ist)

BITUNG, (manadotoday.co.id)—Walikota Bitung Maximiliaan J Lomban SE MSi, mencanangkan gerakan Maximiliaan Maurits Peduli Kesehatan Masyarakat Pemerintah Kota Bitung (MaMa Perkasa), di sela-sela upacara bendera di Lapangan Kantor Walikota Bitung, Senin (30/1/2017).

Lomban meyampaikan, tingginya angka kematian ibu dan anak, kasus DBD, keterbatasan sumber daya kesehatan, kondidisi geografis yang berupa pegunungan dan pulau, akses ke fasilitas kesehatan yang belum merata, iklim dan lingkungan yang mendukung perkembangbiakan nyamuk aedes aegypti, serta masih adanya yang tidak berperilaku hidup sehat menjadi tantangan yang ingin dijawab oleh gerakan MaMa Perkasa.

“Pencanangan gerakan MaMa Perkasa ini bukan hanya seremonial semata, akan tetapi menjadi gebrakan Pemerintah Kota (Pemkot) Bitung utuk mengendalikan penyakit DBD, dengan upaya preventif melalui gerakan pemberantasan sarang nyamuk, yang berfokus di lingkungan rumah serta mempermudah akses masyarakat kepada pelayanan kesehatan yang berkualitas dan merata melalui Puskesmas bergerak,” ungkapnya.

Lomban juga mengatakan, keberhasilan gerakan MaMa Perkasa, akan ditentukan oleh dukungan dan keseriusan semua pihak yang terlibat didalamnya untuk menindaklanjuti, termasuk memberdayakan masyarakat agar turut andil dalam gerkan ini.

“Pada kesempatan ini juga kami menginstruksikan pada jajaran kesehatan dalam hal ini kesehatan dan Puskesmas agar dapat mengoptimalisasi fungsi yang ada termasuk ambulance keliling sebagai salah satu sarana penunjang kelancaran penjabaran tugas dan fungsi pelayanan kesehatan masyarakat,” tutur Lomban.

Diketahui, latar belakang pencanangan program MaMa Perkasa yaitu sebagai penjabaran Visi dan Misi Walikota Bitung dan Wakil Walikota Bitung khususnya pada 3 bidang utama yaitu pendidikan, kesehatan dan infrastruktur. Sebagai tindak lanjut dari pada gerakan tersebut maka hari akan dicanangkan 2 kegiatan yaitu klinik bergerak dan pemberantasan sarang nyamuk, dengan tujuan yang ingin dicapai dari program ini adalah mendekatkan sekaligus memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas kepada masyarakat, sehingga masyarakat yang jauh dari fasilitas pelayanan kesehatan dan pemukiman lainnya mendapatkan pelayanan kesehatan yang berkualitas sama dengan masyarakat yang tinggal di area perkotaan.

Dalam kesempatan ini juga Lomban, menyerahkan Juru Pemantau Jentik Kit (Jumantik Kit) yang terdiri dari topi, kaos, rompi, senter, kartu periksaan jentik ballpoin, pipet cidukan jentik, sak plastik tempat jentik kepada para Camat, dan Kadis Pendidikan sebagai tanda dimulainya tersebut, sekaligus menyematkan Pin MaMa Perkasa kepada 9 kepala Puskesmas.

“Saya menghimbau kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) agar dapat memotivasi masyarakat di sekitar lingkungannya sendiri terhadap kebersihan, tidak hanyak di lingkungan luar rumah tapi terutama didalam rumah masing-masing agar terhindar dari penyakit DBD,” tutup Lomban.(kys)