MAKASAR, (manadotoday.co.id)—Pemerintah Kota Tomohon terus melengkapi formula untuk menerapkan Smart City. Setelah di Kota Denpasar, Surabaya, dan Bandung, kini melakukan Kunjungan kerja (Kunker) ke Makasar Sulawesi Selatan Senin (31/10/2016).
Wali Kota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak mengungkapkan, maksud Kunker tersebut, adalah untuk mempelajari penyelenggaraan perizinan, konsep penerapan Smart City serta implementasi Peraturan Daerah yang efektif dan efisien.
Kunjungan ke Makasar tersebut wali kota didampingi Ketua DPRD Ir Miky JL Wenur, Komisi I DPRD Tomohon terdiri dari Ir Jimmy Wewengkang MBA, Djemmy Sundah SE, James Kojongian ST, Santi Runtu serta Hudson Bogia.
Dari jajaran birokrat Asisten Ekonomi dan Pembangunan Ronni Lumowa SSos MSi, Asisten Administrasi Umum Ir HV Lolowang MSc dan Kepala Bagian Humas dan Protokol Fransiskus Ferdinand Lantang SSTP.
Rombongan diterima Staf Ahli Walikota Makasar Bidang Penegakan Hukum dan HAM Ir H Kusaiyyeng MSi bertempat di “Baruga Anging Mamiri” Rumah Jabatan Walikota Makasar.
‘’Kunker ini merupakan salah satu bentuk komitmen saya sebagai wali kota untuk bersinergi dengan DPRD dalam menyelenggarakan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan di Kota Tomohon,’’ tukas Eman.
Pada kesempatan ini pula Walikota dan Ketua DPRD serta rombongan mengunjungi ruang CCTV sebagai bagian dari implementasi Smart City di lantai 10 Kantor Wali Kota Makasar.
Walikota Tomohon mengatakan bahwa konsep Smart City seperti di Makasar juga akan diimplementasikan di Tomohon tahun 2017 mendatang.
Ketua DPRD Kota Tomohon Ir Miky JL Wenur mensupport program tersebut dan akan mendukung proses persiapan dan pelaksanaannya termasuk penganggaran yang akan dibahas dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Tomohon tahun 2017. (ark)
