TOMOHON, (manadotoday.co.id)–Pemerintah Kota Tomohon Rabu (12/10/2016) menggelar Koordinasi Antar Lembaga dalam Peningkatan Pelayanan Perizinan di Kota Tomohon Tahun 2016 yang diselenggarakan Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kota Tomohon di Aula Lantai 3 kantor wali kota.
Wali Kota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak dalam sambutannya dibacakan Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Dra Truusje Kaunang mengatakan, perizinan harus transparan dan terbuka.
Tahun 2017 mendatang, Kantor Wali Kota Tomohon akan menjadi kantor pelayanan publik perizinan sesuai dengan program EMAS, yaitu E-Government di mana semua pelayanan pemerintahan akan dijalankan secara online, Merubah Wajah Kota dengan pelebaran jalan lingkar barat dan timur, Akselerasi pembangunan, Smart City yang nantinya segala aktivitas dapat dipantau langsung dari kantor wali kota.
Untuk mewujudkan hal tersebut, telah tiga kali dilakukan kunjungan kerja, masing-masing ke Kota Denpasar Bali, Kota Surabaya Jawa Timur dan Kota bandung Jawa Barat yang telah menerapkan system tersebut.
‘’Nantinya untuk pelayanan public akan disatukan di kantor wali kota saat ini,’’ kata Kaunang.
Ruddy Sondakh SP selaku Kepala Sub Bagian Pengendalian Usaha Perekonomian Daerah mewakili Kepala Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kota Tomohon dalam laporannya mengatakan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk merumuskan berbagai permasalahan yang muncul di lapangan dalam penyelenggaraan pelayanan perizinan di Kota Tomohon.
Juga untuk merumuskan kebijakan dalam koordinasi pelayanan perizinan antar lembaga pemangku kepentingan dan pelaku usaha, dan mewujudkan pemerintahan yang baik dan bersih. Hadir dalam kegiatan Herdianto Wanget SIP selaku Kepala Seksi Perencanaan Evaluasi dan Pelaporan KPPT Kota Tomohon sekaligus juga narasumber, para camat dan lurah se-Kota Tomohon. (ark)
