Kabupaten Mitra, Dana Terbesar di Bank Sulut-Go

Bank Sulut-Go Minahasa Tenggara
Bank Sulut-Go Minahasa Tenggara

MANADO, (manadotoday.co.id)- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Tenggara (Mitra) ternyata mempunyai dana terbesar disimpan oleh Bank Sulut Gorontalo (Sulut-Go) dibandingkan para pemilik saham lainnya yang kebanyakan berasal dari Pemkab dan Pemkot di Provinsi Sulawesi Utara dan Gorontalo.

Hal tersebut diungkapkan Gubernur Sulut Olly Dondokambey pada  Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Bank Sulut-Go yang dilaksanakan di Hotel Ibis Manado Rabu (15/6/2016).

“Dari hasil rapat tadi ada penyampaian soal dana pihak ketiga dari pemerintah daerah. Dan hanya Mitra yang dananya penuh di Bank Sulut karena lainnya masih ada bank-bank lainnya,” kata Gubernur.

Sementara Bupati Mitra James Sumendap SH, mengakui jika dana Pemkab Minahasa Tenggara memang hanya ditempatkan di Bank Sulut-Go atau hanya satu Rekening Kas Umum Daerah (RKUD).

“Itu juga dalam rangka kita mendukung kinerja perbankan dari Bank Sulut-Go sendiri, karena biar bagaimana pun ini adalah bank kebanggaan rakyat Sulut dan Gorontalo,” kata Sumendap.

Memberikan sebesar Rp200 Miliar sebagai Dana Penyertaan Modal (DPM) di Bank Sulut lanjuut Sumendap, merupakan Komitmen dari Pemkab Mitra. “Kita akan siapkan DPM ke Bank Sulut tiap tahun tiga miliar yang nantinya akan dilakukan secara bertahap selama 15 tahun mendatang,” katanya.

Sumendap mengharapkan agar para pemegang saham maupun pihak yang berkepentingan agar mendukung untuk membawa Bank Sulut-Go makin lebih baik.

‘’Kita tentunya sama-sama mengharapkan agar bank ini lebih profesional dalam melaksanakan kegiatan Perbankan,’’ tukasnya. (ten)

Hal tersebut diungkapkan Gubernur Sulut Olly Dondokambey pada  Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Bank Sulut-Go yang dilaksanakan di Hotel Ibis Manado Rabu (15/6/2016).

“Dari hasil rapat tadi ada penyampaian soal dana pihak ketiga dari pemerintah daerah. Dan hanya Mitra yang dananya penuh di Bank Sulut karena lainnya masih ada bank-bank lainnya,” kata Gubernur.

Sementara Bupati Mitra James Sumendap SH, mengakui jika dana Pemkab Minahasa Tenggara memang hanya ditempatkan di Bank Sulut-Go atau hanya satu Rekening Kas Umum Daerah (RKUD).

“Itu juga dalam rangka kita mendukung kinerja perbankan dari Bank Sulut-Go sendiri, karena biar bagaimana pun ini adalah bank kebanggaan rakyat Sulut dan Gorontalo,” kata Sumendap.

Memberikan sebesar Rp200 Miliar sebagai Dana Penyertaan Modal (DPM) di Bank Sulut lanjuut Sumendap, merupakan Komitmen dari Pemkab Mitra. “Kita akan siapkan DPM ke Bank Sulut tiap tahun tiga miliar yang nantinya akan dilakukan secara bertahap selama 15 tahun mendatang,” katanya.

Sumendap mengharapkan agar para pemegang saham maupun pihak yang berkepentingan agar mendukung untuk membawa Bank Sulut-Go makin lebih baik.

‘’Kita tentunya sama-sama mengharapkan agar bank ini lebih profesional dalam melaksanakan kegiatan Perbankan,’’ tukasnya. (ten)