Pasar Tombatu Diresmikan, Sumendap Minta Pasar Rakyat Harus Berikan Kenyamanan

Pasar Tombatu, James Sumendap SH,  Pasar RakyatTOMBATU, (manadotoday.co.id) – Pasar Tombatu harus berikan kenyamanan bagi para pedagang maupun pembeli, hal ini dikatakan Bupati James Sumendap SH, saat meresmikan pasar Tombatu, Rabu (8/6/2016).

Dengan konsep bangunan pasar yang lebih nyaman, pasar rakyat Tombatu yang terletak di Desa Betelen Satu Kecamatan Tombatu, menjadi salah satu program utama Pemkab dan memiliki 34 kios dengan lima los 257 pedagang. Pembangunan memakan anggaran mencapai Rp6,5 Miliar.

Bupati di depan para pedagang dan masyarakat, mengungkapkan pembangunan pasar merupakan bagian dari komitmen Pemkab terhadap penataan fasilitas publik yang lebih nyaman dan representatif bagi masyarakat Kecamatan Tombatu dan sekitarnya.

“Ini merupakan pasar rakyat pertama yang kita resmikan, adalah komitmen serta tanggung jawab kami untuk memberikan fasilitas publik yang nyaman bagi masyarakat termasuk bagi pedagang,” kata Sumedap.

Dirinya mengungkapkan, kondisi pasar sebelumnya yang kumuh akibat kurang mendapatkan perhatian saat lalu turut menjadi keprihatinannya, sehingga perlu segera dilakukan penataan.

“Bahkan sejak Minahasa Tenggara menjadi kabupaten sendiri, baru saat ini kita bisa membangun pasar rakyat yang layak digunakan, karena itu sudah menjadi program dari James Sumendap dan Ronald Kandoli (JS-RK),” ujarnya.

BACA JUGA:

7 Desa di Kecamatan Tompaso Barat Siap Gelar Pilhut

Miky Wenur Terpilih Ketua KONI Tomohon

Tuntas, Nomor Register Dua Calon Kecamatan Baru di Boltim

Segera Gelar Musda, Golkar Tomohon Rapatkan Barisan

Persiapan Rolling Pejabat, Wagub Sulut Minta “Masukan” JIPS

Sudah Ada 7 Calon yang Siap Bertarung Perebutkan Kursi Ketua KNPI Minahasa

Bupati mengatakan pembangunan pasar tersebut bukan menjadi ajang gagah dirinya bersama Wakil Bupati, melainkan untuk membangun daerah, khususnya untuk sarana infrastruktur publik, dan sarana penunjang lainnya.

“Saya hadir disini bukan untuk bermegah diri. Saya menjadi bupati untuk membangun daerah Minahasa Tenggara, karena ada kebanggaan,” ujarnya.

Selain itu, dikatakan pemimpin inovatif ini, sejumlah pasar rakyat lainnya juga akan diresmikan dalam waktu dekat dalam rangka memenuhi kebutuhan fasilitas publik yang memadai dan untuk meningkatkan perekonomian.

“Pekan depan pasar di Toluaan juga sudah akan diresmikan dan difungsikan. Selain itu, pasar Tombatu juga sedang dalam tahap penyelesaian. Semua dilakukan untuk membangun perekonomian daerah menjadi lebih baik lagi, khususnya ekonomi kerakyatan. Mari kita bangun Minahasa Tenggara tanpa melihat ke belakang dengan bekerja, kerja, kerja dan kerja,” urai bupati.

Secara khusus Bupati mengatakan bagi para pedagang akan dibebaskan retribusi selama enam bulan, dan sudah bisa menempati lokasi pasar rakyat pada akhir pekan ini.

Hadir dalam peresmian pasar tersebut, Wabup Ronald Kandoli, Ketua DPRD Minahasa Tenggara Tavif Watuseke, Wakil Ketua Katrien Mokodaser, anggota DPRD, Kepala SKPD/Bagian/Camat, tokoh-tokoh masyarakat. (ten)