Ruas Jalan Berlumpur, Kondisi Pasar Sementara Modoinding Dikeluhkan Warga

AMURANG, (manadotoday.co.id) – Sejumlah warga mengeluhkan kondisi ruas jalan pasar sementara Pinasungkulan Kecamatan Modoinding, yang berlumpur akibat hujan yang terus mengguyur daerah penghasil Holtikultura, beberapa hari belakangan ini, sehingga menyulitkan pedagang dan pembeli melakukan aktifitas.

Pasar Modoinding, Modoinding
Kondisi lain di Pasar sementara Modoinding (foto facebook, Stery Kumendong)

Di media sosial facebook, warga bahkan menyindir pemerintah agar secepatnya mengirimkan bibit padi, untuk kemudian ditanam pada ruas jalan pasar sementara, yang berlumpur.

“Maka kami pedagang yang ada di Pasar Modoinding, memohon kepada Pemerintah untuk memberikan bantuan BIBIT PADI untuk kami tanam dipasar tersebut hehehe,” tulis Styery Kumendong, yang mengirimkan foto kondisi terkini pasar sementara Modoinding, melalui akun faceboknya yang diposting pada Grup Pikiran Rakyat Minsel (PRM), Jumat 20 Mei pukul 12:35.

Menanggapi postingan foto Stery Kumendong pada Grup PRM, Christian Medy Lukar dan Denny Sembel, bahkan menyindir agar bukan hanya Bibit Padi, namun juga dengan bibit ikan mujair.

“Jang lupa tanam pisang di pinggiran , xhixhixhi,” tulis Maykel Senduk.

Pasar modoinding
Kondisi Pasar Modoinding yang berlumpur (foto facebook)

 

Sementara warga lainnya, menyampaikan sindiran agar sebaiknya di pasar tersebut dipelihara bebek.

“Piara akan bebek jo ci, stery,” tulis Wenly Kuhu menanggapi postingan kondisi pasar sementara Modoinding Stery Kumendong.

“Kong kasian kalu oma-oma datang dang bagimana,” tulis Cary Steven Rauan.

Dengan kondisi ini, Pemerintah Kabupaten Minsel atau pihak terkait, akan melakukan langkah cepat dan solusi terbaik dalam menindaklanjuti keluhan warga Kecamatan Modoinding.

“Mengingat saat ini sedang musim hujan, sebaiknya untuk kenyamanan lokasi pasar dipindahkan ke tempat nyaman, apalagi kabarnya pasar yang lama masih sementara dibangun,” kata Steven Tuwondila generasi muda Minsel. (lou)