Dishub Minahasa: Terminal Bayangan Turunkan PAD

TONDANO, (manadotoday.co.id) – Maraknya terminal bayangan di sejumlah terminal besar seperti terminal Tondano, Kawangkoan dan Langowan, menurunkan pendapatan asli daerah (PAD) di sektor perhubungan. Hal itu ditegaskan Kepala Dinas perhubungan dan telekomunikasi Pemkab Minahasa, Siby Sengke.

Meski enggan merinci besaran penurunan PAD disektor ini, namun Sengke menyatakan, cukup besar dan harus segera diatasi.

“Terminal bayangan sudah sering terjadi di sejumlah terminal besar yang di kelola oleh pemerintah sehingga akibatnya PAD menurun, dan sudah berbagai upaya kami lakukan demi penertiban,” tukas Sengke, Selasa (3/5/2016).

Dikatakan dia, pihaknya sangat memahami kebutuhan para sopir angkutan oleh karena setoran yang harus dipenuhi. Hanya saja dipandang dari aturan hal itu tidaklah benar.

BACA JUGA:

Dondokambey: Hubungan Pemerintah dan Buruh Diharapkan Berjalan Baik

Bupati Mitra Janji Bea Siswa ke Luar Negeri kepada Dua Siswa SMA-SMK Berprestasi

RUU Miras Dinilai “Amputasi” Petani Cap Tikus

Tertinggi di Sulut, Penyaluran KIP di Kota Tomohon Sudah 96,73 Persen

Dihadiri Dubes Serbia dan Montenegro, Gubernur Sulut Resmikan Ruangan JIPS

Wawali Bitung Ingatkan Tim Percepatan Pembangunan Responsif

Sengke pun menghimbau kepada para pemilik kendaraan angkutan agar tetap mengacu pada ketentuan yang diberlakukan, sebab bukan tidak mungkin pihaknya akan bertindak lebih keras lagi seperti menyita ijin oprasional.

Sengke menambahkan, harus diakui meskipun pihaknya telah melakukan berbagai upaya, namun tidak dibarengi dengan kesiapan dan kesadaran pemilik kendaraan maka apapun kebijakan tak bisa mengatasi hal ini.

“Butuh kesadaran para pemilik kendaraan untuk mematuhi aturan yang sudah ada, sebab dengan begitu PAD bisa stabil bahkan meningkat lagi dan semuanya akan di kembalikan kepada kita berupa perbaikan jalan dan lainnya,” pungkasnya. (rom)