SULUT, (manadotoday.co.id) – Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Olly Dondokambey, berharap kemitraan dunia usaha, buruh dan pemerintah harus berjalan baik. Hal itu dikatakan Dondokambey, ketika menghadiri peringatan Hari Buruh Intenasional “May Day” yang digelar KSPSI Sulut di halaman Kantor Gubernur, Senin (2/5/2016).
“Kemitraan dunia usaha, buruh dan pemerintah yang berjalan baik, sehat dan harmonis, sehingga mampu mendorong tumbuh kembang dunia usaha dan peningkatan kesejahteraan tanaga kerja,” ujar Dondokambey.
Lanjut orang nomor satu di Sulut ini, harmonisasi hubungan tripartit yakni, pekerja, pengusaha dan pemerintah, senantiasa dijaga dan pelihara sebagai mana desain hubungan industrial yang diatur dalam Undang-Undang (UU) No.13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan.
Disisi lain, Dondokambey menyatakan, sebagai langkah kedepan dengan memperhatikan produktivitas dan pertumbuhan ekonomi di Sulut, kebijakan penetapan upah minimum provinsi (UMP) Sulut sesuai amant Pasal 8, Pasal 89 dan Pasal 90 UU No.13 Tahun 2003, akan terus dievaluasi dan disesuaikan berdasarkan kebutuhan hidup layak, melalui dewan pengupahan Provinsi Sulut sebagai presentasi unsur tripartit.
BACA JUGA:
BBGRM XIII dan HKG-PKK ke-44 Tingkat Kota Bitung Dicanangkan
Buwas Launching Website Anti Narkoba se-Indonesia di Tomohon
Warga Minta Pemkab Minahasa Timbun “Kawasan Sepeet” di Kawangkoan
Warga Duga Ada Tenaga Kerja Asing Illegal di PT SEJ
Irup Hardiknas di Minahasa, JWS: Mari Gelorakan Semangat Bergerak untuk Pendidikan
Sementara Ketua KSPSI Sulut, Tommy Sampelan, menyatakan, secara khusus perayaan memperingati hari buruh Tahun 2016 di Sulut memiliki makna penting bagi kelanjutan pembangunan daerah.
Dikatakan dia, mengingat saat ini pemerintah dibawa kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey dan Wagub Steven Kandouw, bersama rakyat sulut termasuk kaum buruh/pekerja berkomitmen dan bertekad untuk mengembalikan kejayaan daerah Sulut melalui peningkatan SDM dalam hal ini penyiapan tenaga kerja yang handal dan profesional dalam menghadapi persaingan global.
Sampelan menambahkan, tidaklah berlebihan apabila Tema May Day Tahun 2016 yakni Optimalisasi Disiplin dan Semangat Kerja (OD-SK) menuju Sulut Hebat.
Sedangkan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sulut, Marsel Sendoh, menambahkan, selain menyelenggarakan apel buruh/pekerja pula dilaksanakan juga kegiatan-kegiatan sosial kemanusiaan berupa pelayanan donor darah, pemeriksaan kesehatan serta pasar murah yang diperuntukan bagi buruh/pekerja.
Turut hadir pada perayaan May Day tersebut, Wagub Sulut Steven Kandouw, Unsur Forkopimda Sulut, Dewan Pengawas BPJS Tenaga Kerja Rekson Silaban bersama Isteri Merdy Rumintjab, serta Instansi terkait lainnya. (ton)