Tujuh Strategi Ampuh Hilangkan Kebiasaan Buruk

Kebiasaan Buruk, hilangkan Kebiasaan Buruk,
(foto: Pixabay)

MANADOTODAY.CO.ID – Makan junk food, menggitit kuku jari, sering terlambat dan kecanduan alkohol adalah segelintir kebiasaan buruk yang banyak diadopsi orang-orang di seluruh dunia.

Semua kebiasaan buruk ini jika dibiarkan akan membahayakan kesehatan, hubungan, produktivitas, dan kebahagiaan kita.

Jika Anda berkeinginan mengganti kebiasaan buruk dengan yang lebih sehat, Anda bisa mengikuti tips dibawah ini. Namun, perlu Anda ingat bahwa Anda harus membuat komitmen untuk mendorong diri Anda karena menurut penelitian terbaru, dibutuhkan sekitar dua bulan untuk membuat kebiasaan baru melekat pada diri Anda.

Dengan pemikiran ini, berikut tujuh strategi yang dapat membantu Anda menendang kebiasaan buruk dan menggantinya dengan kebiasaan sehat.

1. Mengidentifikasi pemicu kebiasaan buruk Anda

Pertama, Anda perlu mengidentifikasi kapan dan mengapa Anda melakukan kebiasaan buruk tertentu. Di mana Anda ketika Anda merokok? Anda dengan siapa? Apa yang Anda lakukan? Apa kondisi emosional yang Anda?
Semakin jujur Anda pada diri sendiri tentang sifat kebiasaan Anda, semakin besar kemungkinan Anda akan mengubah perilaku Anda. Catatlah kebiasaan buruk dan pemicunya.

2. Mengganti kebiasaan buruk dengan kebiasaan baik

Ini kunci dari strategi ini – Anda tidak fokus untuk menghilangkan kebiasaan buruk, tapi fokus pada menggantinya dengan kebiasaan yang baik. Setelah Anda mengetahui pemicu dari kebiasaan buruk, Anda dapat mengganti kebiasaan buruk Anda dengan kebiasaan baik yang membutuhkan pemicu yang sama.
Jika ingin berhenti merokok, gantikan penguatan positif nikotin dengan penguatan positif dari endorfin yang dilepaskan selama joging. Jika Anda ingin berhenti bergosip, biasakan memuji orang lain sebagai gantinya.

BACA JUGA:

Ini Kebiasaan yang Harus Anda Lakukan Jika Ingin Tidur Nyenyak Setiap Malam

Punya Kulit Sensitif?? Hindari Lakukan Lima Hal Ini

Bertahap atau Tiba-tiba? Ini Cara Terbaik Berhenti Merokok Menurut Para Ahli

Astronom Vatikan Percaya Dengan Keberadaan Alien

Misteri ‘Pesawat Alien’ di Dasar Laut Baltik yang Tidak Terpecahkan

Pertama Kalinya Dalam Sejarah, Apple Laporkan Penurunan Penjualan iPhone

3. Gunakan kebiasaan baik disetiap kesempatan

Gunakan kebiasaan baru Anda sesering mungkin sampai itu bisa otomatis dilakukan. keberhasilan kecil yang terus menerus dilakukan akan lebih mudah untuk mempertahankan kebiasaan.

Jika Anda memutuskan untuk makan makanan sehat, makan dua potong buah setiap hari. Jika Anda ingin membaca lebih teratur, baca setidaknya satu halaman buku setiap hari. Ingatkan diri Anda terus-menerus akan manfaat dari kebiasaan baru.

4. Hubungkan kebiasaan baru dengan kebiasaan baik lain yang sedang Anda bangun

Salah satu cara yang paling efektif untuk membuat kebiasaan baru melekat pada diri Anda adalah dengan melakukannya dalam rutinitas harian Anda saat ini. Kebiasaan yang sedang dibangun dapat digunakan untuk mengingatkan Anda bahwa sudah waktunya untuk melakukan kebiasaan baru yang baik bagi Anda.
Misalnya, bukannya mengatakan “Saya ingin lebih bugar,” Anda bisa mengatakan, “Ketika saya pulang ke rumah dan berganti pakaian saya (kebiasaan yang sedang dibangun) saya akan berjalan kaki selama 15 menit (kebiasaan baru).”

5. Mengganti pemicu buruk dengan pemicu baik

Ketika kita bosan atau stres, secara otomatis kita akan melakukan kebiasaan buruk kita, jadi ntisipasi ini dengan mengatur kembali lingkungan Anda. Setelah menghilangkan pemicu yang terkait dengan kebiasaan buruk Anda, ciptakan lingkungan baru yang mendorong Anda untuk melakukan kebiasaan baru Anda.

Ganti coklat dalam lemari es dengan buah kering. Berhenti belanja berlebihan dengan meninggalkan kartu kredit Anda di rumah. Ganti tempat pertemuan dengan teman yang sebelumnya di tempat minum ke gym atau bioskop.

6. Jangan menyerah jika kebiasaan lama kambuh

Penelitian menunjukkan bahwa 92 persen orang gagal mempertahankan kebiasaan baru. Kegagalan adalah bagian normal dari proses ketika memulai kebiasaan baru. Jangan biarkan doronga berlebihan untuk secepatkan berubah merusak tujuan Anda. Kuncinya adalah memiliki strategi untuk merespon jika Anda kembali melakukan kebiasaan buruk.

Misalnya, Jika Anda khilaf dan makan hamburger, hindari makanan penutup. Jika Anda terpaksa merokok, berhenti pada satu batang rokok.

7. Bertanggung jawab

Bertanggung jawab penuh atas semua hasil yang Anda dapatkan – baik atau buruk – dan hindari membuat alasan apapun jika itu kambuh. Mengakui tanggung jawab membuat Anda dapat mengambil kendali atas hidup dan perilaku Anda.