Ronald Kandoli Promosikan Potensi Pariwisata Minahasa Tenggara di Media Nasional

 Pariwisata Minahasa Tenggara, Minahasa Tenggara, Ronald Kandoli
Pawai becak motor

RATAHAN, (manadotoday.co.id) – Potensi sumber daya alam baik di bidang budaya maupun pariwisata di Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) terus dipromosikan lewat media massa. Kali ini di media nasional oleh Wakil Bupati Ronald Kandoli dengan mengundang Jurnalis dari salah satu televisi nasional untuk mendatangi sejumlah objek wisata di Kabupaten Mitra Senin (25/4/2016).

”Sumber daya alam yang dimiliki Kabupaten Mitra memang perlu dipromosikan karena sangat potensial dan menjanjikan, ditunjang dengan kekayaan budaya dan tradisi yang dijalankan oleh masyarakat selama ini, kata Kandoli.

Dalam kunjungan di sejumlah objek wisata tersebut, Kandoli juga turut mengantar para jurnalis mengunjungi objek wisata Gunung Soputan yang berada di Kecamatan Silian Raya, serta objek wisata Air Konde yang berada di Kecamatan Ratahan.

BACA JUGA:

Sukses, Paripurna Istimewa Penyampaian Rekomendasi DPRD Atas LKPJ Kepala Daerah TA 2015

Pengurus dan Dewan Kehormatan PMI Sulut Periode 2016-2021 Dilantik

DPD Diminta Banyak Dilibatkan dalam Pembahasan RUU

Peran SKPD Penting Wujudkan Revolusi Mental

Jalan Lowu-Kalatin Minahasa Tenggara Diaspal

Hari Ini, DPRD Minsel Rekam Aspirasi Konstituen

”Pemkab Mitra terus konsisten dengan pengembangan kawasan pariwisata dengan membangun infrakstruktur jalan yang berada di kawasan objek wisata hingga saat ini bisa dilalui kendaraan baik roda dua maupun roda empat,” ujar Kandoli.

Kandoli juga mengajak pada jurnalis mengenal lebih dekat kendaraan tradisional yang ada di Mitra yakni Becak Motor yang saat ini menjadi salah satu kendaraan transportasi alternatif. Sebanyak 100 Becak Motor mengikuti pawai mengelilingi Kota Ratahan.

“Potensi pariwisata memang perlu di perkenalkan supaya bisa mendatangkan nilai tambah bagi daerah ini, karena semua objek wisata di Mitra sungguh menjanjikan untuk mendatangkan para investor dari dalam maupun luar daerah,” pungkas Kandoli.(ten)