TOMOHON, (manadotoday.co.id) – Kepala Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) Kota Tomohon Drs Gerardus E Mogi meminta semua sekolah di Tomohon terutama SMP dan SMA-SMK untuk selektif menerima siswa pindahan dari luar.
Ini untuk mengantisipasi agar peristiwa mesum antara guru dan siswa di SMP Katolik Stella Maris tidak terjadi lagi.
”Saya telah mengumpulkan kepala-kepala sekolah dan memberikan pengarahan soal hal-hal seperti ini,” tegas Mogi.
BACA JUGA:
Astaga!!! Guru Agama dan Siswi SMP Stella Maris Tomohon Diduga Terlibat Mesum
Bupati Minsel: Monumen di Bukit Sasayaban Bukan Tempat Penyembahan Berhala
Bitung Siap Jadi Tuan Rumah PRB Tingkat ASEAN 2016
Oknum ASN Minut Diduga Jadi Timses Pilkades Watutumow III
Gaji untuk Masyarakat dan Kegiatan Sosial, SAS Realisasikan Janji Kampanye
Mogi sendiri menyatakan tak kompromi dengan hal-hal seperti itu sehingga menginstruksikan pihak SMP Katolik Stella Maris untuk melakukan tindakan.
”Oknum guru sudah dipecat dari sekolah. Tapi, siswa memang harus ujian,” tukas Mogi. (ark)