TOMOHON, (manadotoday.co.id)—Janji Wakil Wali Kota Tomohon Syerly Adelyn Sompotan (SAS) yang akan memberikan gajinya bagi masyarakat kurang mampu dan kegiatan sosial mulai direalisasikan. ”Apa yang sudah saya janjikan telah saya buktikan dengan menyalurkannya gaji pertama di gereja sebagai buah sulung dari hasil pertama saya,” ungkap SAS.
Sementara gaji April diberikan SAS kepada Novita, anak usia empat tahun pada Kamis (14/4/2016) yang menderita penyakit tumor pembuluh darah yang telah dideritanya sejak lahir. Anak ini berada di Kelurahan Pangolombian Kecamatan Tomohon Selatan dalam keluarga Mawuntu-Sarese dan diserahkan langsung oleh perwakilan SAS kepada orang tua dari anak ini, dan disaksikan langsung pemerintah kelurahan setempat.
Selanjutnya pada hari Sabtu (16/4/2016), SAS melalui perwakilannya kembali menyerahkan bantuan untuk perawatan dan pengobatan kepada Evlyn Marentek yang berdomisili di Kelurahan Tinoor Dua Kecamatan
Tomohon Utara yang saat ini menderita penyakit Kanker.
‘’Saya berharap, ini bisa meringankan beban keluarga dari adik Novita dan Ibu Evlyn. Itu merupakan komitmen pribadi saya dan keluarga.Pemberian ini tulus saya berikan sebagai bakti dan kepedulian saya terhadap kampung halaman saya, membagi berkat yang Tuhan berikan kepada sesama yang membutuhkan khususnya yang menderita sakit seperti seorang anak di Kelurahan Pangolombian dan seorang ibu di Kelurahan Tinoor Dua, menjadi tanggung jawab kita semua dan kapasitas saya sebagai wakil wali kota. Puji Tuhan, bantuan ini saya boleh berikan dengan iklas, kiranya dapat meringankan beban keluarga yang membutuhkan. Saya berharap dan berdoa agar komitmen ini dapat terus dilanjut-lanjutkan selama saya menjabat wakil wali kota dan selama saya menikmati berkat Tuhan,’’ ujar SAS.
Srikandi ini juga mengajak kepada orang tua maupun keluarga dari yang sakit ini untuk menggunakan semua kemudahan-kemudahan dalam memperoleh kesehatan yang telah disediakan oleh Pemerintah Kota maupun Pemerintah Pusat melalui Kementerian Kesehatan.
‘’Kalau belum memiliki kartu jaminan kesehatan seperti Jamkesmas atau Kartu BPJS agar dapat mengurus kartu tersebut dengan berkoordinasi dengan pemerintah kelurahan. Tentu dengan melengkapi administrasi atau dokumen kependudukan yang dibutuhkan dalam program ini,’’ tukasnya. (ark)
