Dapat Informasi Soal Kasus DBD, Walikota dan Wawali Bitung Langsung Respon

BITUNG, (manadotoday.co.id) – Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD), menjadi perhatian khusus Walikota Bitung Max Lomban dan Wakil Walikota Bitung Maurits Mantiri. Terbukti ketika mendapatkan informasi ada warga yang menderita penyakit DBD, Walikota dan Wawali yang baru dilantik akhir bulan lalu ini, langsung merespon cepat dengan memerintahkan Dinas Kesehatan dan Camat Girian guna mengecek langsung kondisi warga yang dikabarkan terkena DBD.

Namun ternyata, dari hasil pengecekan, warga yang belakangan diketahui bernama Vania Wenas (8) dengan alamat Girian Weru 2 blok A Kecamatan Girian Vania yang dirawat di Rumah Sakit Budi Mulia tanggal 7 April dan keluar tanggal 11 April, tidak mengalami penyakit DBD sebagaimana informasi yang disampaikan kepada Walikota dan Wawali Bitung.

BACA JUGA:

Dapat Tunjangan Lebih, Kandouw Minta Pegawai Dispenda Sulut Kerja Maksimal

Baru 7 memenuhi Syarat, Mitra Kantongi 62 Ormas Ilegal

TP-PKK Laporkan Kegiatan ke Pusat

Pertama di Sulut, Tomohon akan Miliki SIAP IMB

Deklarasi Anti Narkoba, Wali Kota Tomohon akan Hadirkan Kepala BNN

PD dan PLD akan Maksimalkan Pengawasan Penggunaan DD dan ADD

“Hasil diagnose, sebagaimana yang disampaikan Dinas Kesehatan, anak tersebut ternyata tidak menderita DBD, namun demam dengue yang ditularkan virus nyamuk Aedes Aegypti,” terang Lomban diaminkan Mantiri.

Lanjut keduanya penyakit demam dengue ini sendiri menurut Lomban, menyerang kekebalan tubuh manusia yang sedang menurun, dan tidak terjadi manisfestasi pendaharan pada pasien sehingga tidak menyebabkan kematian.

“Namun begitu kepada warga agar waspada dan tetap menjaga kebersihan lingkungan, pola makan yang sehat sehingga tidak akan terkena penyakit,” tukas Walikota dan Wawali yang akrab dengan sebutan MaMa (Max-Maurits). (*/lou)