Dondokambey: Paskah, Momentum untuk Lebih Peduli kepada Masyarakat Miskin

Sulut Olly Gubernur Dondokambey, ketika memberikan sambutan di GMIM Kinamang, Kairagi Dua, Wilayah Manado Timur III.
Sulut Olly Gubernur Dondokambey, ketika memberikan sambutan di GMIM Kinamang, Kairagi Dua, Wilayah Manado Timur III.

SULUT, (manadotoday.co.id) – Umat Kristiani di seluruh dunia, merayakan Paskah atau Hari Kebangkitan Yesus Kristus, Minggu (27/3/2016). Bagi Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey, perayaan Paskah ini menjadi momentum agar lebih peduli kepada rakyat miskin.

“Perayaan Paskah kiranya menjadi momentum kita lebih peduli kepada sesama,” ujar Dondokambey, ketika menghadiri Ibadah Perayaan Paskah bersama Jemaat GMIM Kinamang Kairagi Dua, Wilayah Manado Timur III, Minggu (27/3/2016).

foto 2
Gubernur Olly Dondokambey dan Ibu Ritha Dondokambey Tamuntuan, bersama pejabat Pemprov Sulut, ketika memberikan puji-pujian.

Dikatakan Dondokambey, sesuai data BPS angka kemiskinan Sulut selang Tahun 2015 lalu mencapai 217.150 jiwa atau sekitar 8,98 persen dari jumlah penduduk Sulut. Untuk menyikapi hal itu, pemerintah daerah telah mengambil-langkah-langkah strategis dalam upaya membantu rakyat yang hidup di bawah garis kemiskinan, melalui berbagai bantuan lewat program Operasi Daerah Selesaikan Kemiskinan (ODSK).

“Kendati demikian, GMIM juga harus mengedepankan sikap solidaritas untuk ikut ambil bagian di dalamnya. Peran warga gereja menjadi penting untuk dikedepankan, sebagaimana Kristus yang telah rela berkorban menebus dosa dunia tanpa memandang siapa yang ditebus,’’ ujarnya.

foto 3
Gubernur Olly Dondokambey dan Ibu Ritha Dondokambey Tamuntuan, mengikuti prosesi pembasuhan kaki yang dilayani Ketua Jemaat GMIM Moria Kolongan Wil. Kalawat Dua Minut, Pdt Ny. Kowaas Manoppo MTh.

Karena itu lanjut gubernur, kita memiliki tanggung jawab dalam mengangkat beban masyarakat melalui upaya dan tindakan seperti memberikan pemahaman-pemahaman etik, moral dan spiritual kepada sesama, agar mampu menghadapi berbagai persoalan, termasuk permasalahan sosial seperti kemiskinan, pengangguran dan kebodohan serta berbagai tindak negatif lainnya yaitu perkelahian, narkoba, seks bebas dan lain-lain.

Di sisi lain gubernur juga mengajak jemaat untuk lebih mencintai lingkungan dan alam sekitar, dengan ikut terlibat langsung dalam upaya menjaga kebersihan, keasrian dan kenyamanan lingkungan.

Ibadah perayaan Paskah di Jemaat GMIM Kinamang dirangkaikan dengan prosesi penerimaan pendeta jemaat yang baru yaitu Pdt Like Andreta Dondokambey STh yang juga kakak dari Gubernur Dondokambey.

Usai mengikuti ibadah di GMIM Kinamang, gubernur menghadiri ibadah bersama Jemaat GMIM Solagratia.

foto 4
Gubernur Olly Dondokambey dan Ibu Ritha Dondokambey Tamuntuan, mengikuti perjamuan kudus bersama Jemaat GMIM Moria Kolongan Wil. Kalawat Dua, Minut.

Pada kesempatan itu, Dondokambey meresmikan penggunaan Pastori 3 jemaat serta peresmian Kantor Wilayah Manado Timur III yang letaknya hanya bersebelahan dengan gedung Gereja Solagratia.

Turut hadir pada ibadah itu, Ketua TP. PKK Sulut Ritha Dondokambey-Tamuntuan dan sejumlah Kepala SKPD Pemprov Sulut serta Sekkot Manado. (ton)

Sebelumnya, pada perayaan Ibadah Jumat Agung (25/3/2016), Gubernur Sulut Olly Dondokambey dan Ibu Ritha Dondokambey Tamuntuan, mengikuti prosesi pembasuhan kaki yang dilayani Ketua Jemaat GMIM Moria Kolongan Wil. Kalawat Dua Minut, Pdt Ny. Kowaas Manoppo MTh, serta mengikuti perjamuan kudus. (advetorial)