RATAHAN, (manandotoday.co.id) – Bupati Minahasa Tenggara (Mitra) James Sumendap SH menegaskan komitmennya untuk memerangi penyalahgunaan Narkoba baik di jajaran pemerintahan kabupaten maupun masyarakat.
Komitmen Bupati tersebut ditunjukkan dengan melakukan pemeriksaan urine yang dilaksanakan oleh Badan Narkotik Nasional (BNN) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) di Kantor Bupati, Rabu (16/3/2016). Sejumlah Kepala Badan, Dinas, Camat dan Kepala Bagian mengikuti tes urine tersebut.
“Saya sengaja tidak memberitahukan kepada para pejabat jika akan ada tes urine penggunaan Narkoba, supaya benar-benar terbuka,” kata Sumendap.
Pemeriksaan tersebut lanjut Sumendap, sebagai komitmen memerangi Narkoba yang sudah menjadi musuh bersama baik pemerintah, agama serta seluruh elemen masyarakat. Dampak dari penyalahgunaan Narkoba lanjut Sumendap telah berdampak besar terhadap kehidupan bermasyarakat secara keseluruhan.
“Narkoba ini sangat merusak. Tidak mengenal status strata sosial, karena semua orang bisa terjebak dalam masalah narkoba,” ujar Bupati.
Kepala BNN Sulut Kombes Pol Sumirat Dwiyanto mengaku sangat mengapresiasi langkah dari Bupati yang melakukan tes urine untuk pemeriksaan Narkoba.
“Bupati Minahasa Tenggara merupakan kepala daerah pertama di Sulut setelah Gubernur yang melakukan tes urine. Bahkan ini direspon secara cepat dengan turut memeriksakan para pejabatnya,” ujarnya.
Sumitro menambahkan, saat ini pengguna Narkoba di Sulut masuk dalam lima besar di Indonesia, dengan jumlah pengguna mencapai 42.800 orang.
“Ini komitmen kita untuk memeranginya di Sulut termasuk di Minahasa Tenggara, karena kita berada di lima besar pengguna Narkoba di Indonesia,” ujarnya.
Pada pemeriksaan ini sebanyak 72 orang mengikuti tes dan hasil pemeriksaan langsung disampaikan ke Bupati.(ten)
