Harga Beras Terus Naik, Pemkab Minahasa akan Gelar Pasar Murah

TONDANO (manadotoday.co.id) – Kenaikan harga beras di pasaran yang kian menjadi dan membuat panik masyarakat di Minahasa. Pasalnya, harga beras yang semakin mahal ini, membuat jangkauan masyarakat pun makin jauh. Kendati demikian, suka atau tidak suka dengan situasi ini, masyarakat mau tidak mau harus membeli kebutuhan pokok ini untuk kebutuhan makan. Kondisi itu pun membuat Pemkab Minahasa, berencana untuk menggelar operasi pasar murah khusus untuk beras.

“Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID,red) ini sangat penting dalam menjaga stabilitas harga di daerah dalam menyikapi perkembangan kondisi saat ini dan ke depan yang sangat kompleks, antara lain harga beras yang fluktuatif, mengantisipasi kondisi cuaca yang berpengaruh pada ketersediaan komoditas bahan pokok. Terutama beras yang harganya terus melonjak naik, menjadi tangging-jawab pemerintaah untuk mengatasi hal ini dengan berencana melakukan operasi pasar murah khusus beras,” ucap Ketua TPID Minahasa Jeffry Korengkeng SH MSi, melalui Kabag Adm Perekonomian Philip Siwi SE, Rabu (2/3/2016).

Dikatakan dia, stabilitas harga beras harus segera dilakukan dengan melakukan operasi pasar beras, selain itu juga demi menjaga ketersediaan kebutuhan pokok ini tetap terjaga.

Selain itu, Siwi mengatakan pihaknya terus melakukan langkah-langkah yang perlu dilaksanakan yaitu melakukan 4 K (ketersediaan pasokan, keterjangkauan harga, kelancaran distribusi, komunikasi yang efektif antar instansi terkait), Pemantauan harga, Operasi pasar murah, Menjamin keamanan distribusi bahan kebutuhan pokok masyarakat, dan khusus untuk operasi pasar beras murah sedang kami kaji.

“Pemerintah tengah berupaya melakukan upaya agar harga bahan bisa di tekan, termasuk harga kebutuhan pokok lainnya, dan kita tunggu saja semoga dalam waktu secepatnya upaya itu segera di wujudkan,” terang Siwi. (rom)