BITUNG, (manadotoday.co.id) – Wakil Walikota Bitung Max Lomban, mengahadiri Rapat Koordinasi (Rakornas) Pengelolaan Sampah Nasional melalui Program Adipura mewujudkan kota yg berkelanjutan menuju indonesia yang bersih sampah 2020, yang diselengarakan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) di Hotel Grand Sahid Jaya, Jalan Jenderal Sudirman Jakarta, Senin 1/2.
Acara yang dibuka dan dibuka Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Dr Ir Nurbaya Bakar, menurut Lomban, penting diikuti untuk mengetahui penilaian dan penghargaan Adipura tahun ini.
Pada rakornas ini menurut Lomban, KLHK memaparkan berbagai kriteria penilaian Adipura, yakni bukan hanya dinilai lewat pengihijauan dan kebersihan saja, namun harus dibarengi dengan aspek pengelolaan iklim yang baik seperti pencemaran udara, air dan tanah.
“Kategori Piala Adipura lainnya yaitu dititik beratkan pada penilaian kota yang mampu mendorong pertumbuhan ekonomi melalui Trade, Tourism, and Investmen yang berbasis pengelolaan lingkungan hidup,” ujar Lomban.
Sebab itu dalam rakornas itu, ditegaskan bahwa kepala daerah hendaknya fokus pada kekuatan unik di masing-masing daerahnya, harus ada PDB (Postitioning, Differentiation, dan Branding) serta Positionngnya yang tajam dan mengarah pada diferensiasi daerah itu.
“Dan ini tentu merupakan kesempatan daerah untuk membangun daya saing,”pungkas Lomban yang hadir didampingi Kepala BLH bitung Jefry Wowilingh. (des)
